Vivi Rahmadanty (2020) Alasan Di Balik Kegigihan Israel Menjalin Hubungan Diplomatik Dengan Indonesia. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1.HALAMAN JUDUL.pdf Download (277kB)
	Text (ABSTRAK) 2.ABSTRAK.pdf Download (33kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3.DAFTAR ISI.pdf Download (38kB)
	Text (BAB I) 4.BAB I.pdf Download (73kB)
	Text (BAB II) 5.BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 12 November 2023. Download (244kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6.BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 12 November 2023. Download (204kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7.BAB IV.pdf Restricted to Registered users only until 12 November 2023. Download (129kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8.BAB V.pdf Restricted to Registered users only until 12 November 2023. Download (31kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (74kB)
	Text 15-Embargo Vivi Rahmadanty - Vivi R.pdf Restricted to Registered users only Download (23kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis alasan di balik kegigihan Israel menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia. Berbagai usaha telah dilakukan oleh Israel sejak Indonesia berada di bawah kepemimpinan Soekarno hingga Joko Widodo. Kedua negara ini menyadari bahwa hubungan diplomatik tidak akan pernah terjalin sampai masyarakat Palestina mendapatkan kemerdekaannya dari Israel. Berdasarkan kondisi tersebut, Israel tetap berupaya mendekatkan diri dengan Indonesia dalam berbagai cara demi terjalinnya hubungan diplomatik secara resmi. Berangkat dari fenomena ini, penelitian ini membahas mengapa Israel tetap berupaya untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia, sementara Israel sendiri telah menyadari bahwa Indonesia akan tetap berpegang teguh pada penolakan pembentukan hubungan diplomatik tersebut. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, penelitian ini menggunakan tiga kerangka pemikiran, yaitu pentingnya pengakuan internasional bagi negara berdaulat, signifikansi self-image nasional bagi sebuah negara, dan relasi antara kerja sama dengan terwujudnya nilai perdamaian. Kerangka pertama menyatakan bahwa setiap negara pasti memiliki hasrat untuk diakui eksistensinya di ranah perpolitikan internasional. Kerangka kerja kedua menyoroti pentingnya sebuah negara untuk memiliki self-image nasional yang bersifat positif dalam rangka mempermudah kepentingan nasional yang ingin dicapai. Kerangka kerja ketiga menjelaskan bagaimana bentuk kerja sama antarnegara yang juga didukung dengan praktik diplomasi, dapat mewujudkan perdamaian. Dari tiga kerangka pemikiran ini, penulis berargumen bahwa Israel memiliki beberapa kepentingan di balik kegigihannya untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia. Temuan dalam penelitian ini memperkuat argumen penulis di atas dengan data yang menunjukkan bahwa Israel menginginkan eksistensinya diakui oleh Indonesia, seperti negara pada umumnya yang menginginkan pengakuan dari negara-negara lain di dalam konstelasi perpolitikan internasional. Temuan dalam penelitian ini juga menunjukkan bahwa Israel memandang Indonesia memiliki peran signifikan dalam kontribusinya untuk mengarahkan pandangan internasional terhadap Israel ke arah positif. Temuan terakhir menunjukkan tentang potensi dari terjalinnya hubungan diplomatik dengan Indonesia, dapat memberikan keuntungan bagi Israel baik dalam bidang ekonomi maupun politik.

Actions (login required)

View Item