Rizky Dilla Dwiyanti (2020) Analisis Kestabilan Dan Kontrol Optimal Model Matematika Pada Penyebaran Waterborne Diseases. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (745kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (481kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3. DAFTAR ISI.pdf Download (501kB)
	Text (PENDAHULUAN) 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (316kB)
	Text (TINJAUAN PUSTAKA) 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2024. Download (525kB) | Request a copy
	Text (METODOLOGI PENELITIAN) 6. BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2024. Download (482kB) | Request a copy
	Text (PEMBAHASAN) 7. BAB IV PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2024. Download (1MB) | Request a copy
	Text (PENUTUP) 8. BAB V PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2023. Download (480kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (311kB)
	Text (LAMPIRAN) 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2024. Download (809kB) | Request a copy
	Text (PERNYATAAN EMBARGO) 53-081611233047_RIZKY DILLA DWIYANTI - Rizky Dilla embargo.pdf Restricted to Registered users only Download (271kB) | Request a copy

Abstract

Waterborne diseases merupakan salah satu penyakit menular tidak langsung yang penyebarannya membutuhkan media, yaitu air. Penyebaran penyakit ini disebabkan adanya bakteri penyebab penyakit. Pada skripsi ini dilakukan analisis model matematika penyebaran waterborne diseases dan menerapkan kontrol optimal berupa penyuluhan tentang pentingnya air bersih dan perbaikan sanitasi. Berdasarkan analisis model tanpa kontrol diperoleh dua titik setimbang yaitu titik setimbang non endemik dan titik setimbang endemik. Pada kestabilan lokal dan eksistensi titik setimbang endemik didapatkan hasil yang bergantung pada basic reproduction number (Ro). Penyebaran waterborne diseases tidak akan terjadi jika memenuhi Ro<1 dan penyebaran waterborne diseases akan terjadi jika memenuhi Ro>1. Selanjutnya, penambahan variabel kontrol pada model penyebaran waterborne diseases diselesaikan dengan menggunakan Prinsip Maksimum Pontryagin. Hasil simulasi numerik menunjukkan bahwa pemberian kontrol berupa penyuluhan pentingnya air bersih dan perbaikan sanitasi yang dilakukan secara bersamaan dapat memberikan hasil yang cukup efektif untuk menurunkan populasi manusia terinfeksi waterborne diseases dan bakteri patogen penyebab penyakit.

Actions (login required)

View Item