Aspek Hukum Pidana Penyiaran Film Tanpa Sensor Oleh Netflix Sebagai Penyedia Layanan Subscription Video On Demand

Aushofi Zuhrotul Ulya (2020) Aspek Hukum Pidana Penyiaran Film Tanpa Sensor Oleh Netflix Sebagai Penyedia Layanan Subscription Video On Demand. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (548kB)
[img] Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf

Download (121kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (168kB)
[img] Text (BAB I PENDAHULUAN)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (228kB)
[img] Text (BAB II KEGIATAN PENYIARAN FILM...)
5. BAB II KEGIATAN PENYIARAN FILM ....pdf
Restricted to Registered users only until 13 February 2024.

Download (250kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III PERTANGGUNGJAWABAN HUKUM...)
6. BAB III PERTANGGUNGJAWABAN HUKUM ....pdf
Restricted to Registered users only until 13 February 2024.

Download (203kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV PENUTUP)
7. BAB IV PENUTUP.pdf
Restricted to Registered users only until 13 February 2024.

Download (85kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR BACAAN)
8. DAFTAR BACAAN.pdf

Download (179kB)
[img] Text (PERNYATAAN KESEDIAAN PUBLIKASI)
PERNYATAAN KESEDIAAN PUBLIKASI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (196kB) | Request a copy
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Media penyiaran baru merupakan digitalisasi penyiaran dalam bentuk platform yang diakses melalui jaringan internet. Netflix sebagai penyedia layanan Subscription Video on Demand memiliki beberapa permasalah di Indonesia, yaitu konten yang disiarkan Netflix merupakan film tanpa sensor padahal terdapat kewajiban untuk memperoleh surat tanda lulus sensor yang dikeluarkan oleh lembaga sensor film sebelum film akan dipertunjukkan sehingga mengakibatkan filmnya bertentangan dengan budaya dan peraturan perundang-undangan di Indonesia karena bermuatan pornografi hingga kekerasan. Selain itu, Netflix tidak memiliki izin menyiarkan, tidak memiliki kantor di Indonesia dan tidak membayar pajak. Penelitian ini merupakan penelitian hukum yang menganalisis kegiatan penyiaran film tanpa sensor yang dilakukan oleh Netflix menurut peraturan perundang-undangan di Indonesia dan pertanggungjawaban hukum Netflix terhadap penyiaran film tanpa sensor dengan mengggunakan pendekatan undang-undang dan pendekatan konseptual. Dari penelitian ini ditemukan bahwa Netflix melakukan penyiaran film tanpa sensor di Indonesia melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan yaitu UU Penyiaran, UU Perfilman, UU Pornografi, dan UU ITE, namun tidak serta merta semua ketentuan peraturan perundang-undangan yang dilanggar dapat dipertanggungjawabkan pada Netflix karena locus kegiatan penyiaran yang dilakukan oleh Netflix tidak dapat dijangkau semua ketentuan peraturan perundang-undangan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 FH 70/21 Uly a
Uncontrolled Keywords: Penyiaran Film, Netflix, Sensor Film, Internet
Subjects: K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K5000-5582 Criminal law and procedure > K5015.4-5350 Criminal law
Divisions: 03. Fakultas Hukum
Creators:
CreatorsNIM
Aushofi Zuhrotul UlyaNIM031711133017
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorToetik RahayuningsihNIDN0010046504
Depositing User: sukartini sukartini
Date Deposited: 13 Feb 2021 12:12
Last Modified: 13 Feb 2021 12:12
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/104011
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item