ROSALYN SURYA DEWI (2020) TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA PENDIDIKAN PROFESI DOKTER GIGI TENTANG LEUKOPLAKIA SEBAGAI LESI ORAL POTENTIALLY MALIGNANT DISORDERS. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text 1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (1MB)
	Text 2. ABSTRAK .pdf Download (437kB)
	Text 3. DAFTAR ISI .pdf Download (262kB)
	Text 4. BAB 1 .pdf Download (366kB)
	Text 5. BAB 2 .pdf Restricted to Registered users only until 4 March 2024. Download (582kB) | Request a copy
	Text 6. BAB 3 .pdf Restricted to Registered users only until 4 March 2024. Download (362kB) | Request a copy
	Text 7. BAB 4 .pdf Restricted to Registered users only until 4 March 2024. Download (627kB) | Request a copy
	Text 8. BAB 5 .pdf Restricted to Registered users only until 4 March 2024. Download (587kB) | Request a copy
	Text 9. BAB 6 .pdf Restricted to Registered users only until 4 March 2024. Download (373kB) | Request a copy
	Text 10. BAB 7 .pdf Restricted to Registered users only until 4 March 2024. Download (229kB) | Request a copy
	Text 11. DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (472kB)
	Text 12. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 4 March 2024. Download (520kB) | Request a copy
	Text KG.47-21-EMBARGO ROSALYN SURYA DEWI - 021711133135 - rosalyn surya.pdf Restricted to Registered users only Download (626kB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Kemunculan kanker mulut diawali dengan lesi OPMD yang berkembang ke arah keganasan dan ditandai dengan displasia epitel. Potensi keganasan ditemukan pada leukoplakia non-homogen sebesar 85% dan leukoplakia homogen sebesar 70%. Hal ini menuntut mahasiswa pendidikan profesi dokter gigi untuk mengenali lesi tersebut dalam pemeriksaan rongga mulut. Deteksi dini leukoplakia sebagai lesi OPMD memerlukan pengetahuan yang baik dari mahasiswa pendidikan profesi dokter gigi untuk memelihara kualitas hidup pasien dan meningkatkan angka kelangsungan hidup pasien. Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan pada mahasiswa pendidikan profesi dokter gigi tentang leukoplakia sebagai lesi Oral Potentially Malignant Disorders. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan rancangan potong lintang. Data diambil melalui kuisioner pada Google form. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Skor total untuk tingkat pengetahuan dibagi menjadi 3 yaitu tinggi (9-12), sedang (5-8), dan rendah (0-4). Data dianalisis dengan aplikasi SPSS versi 25 untuk Windows menggunakan teknik analisis komparatif melalui uji Mann Whitney. Hasil: Sebanyak 180 orang menyelesaikan kuesioner. Sebagian besar responden (41.4%) berusia 22 tahun dan mayoritas (81.1%) berjenis kelamin perempuan. Sebanyak 130 responden (72.2%) memiliki tingkat pengetahuan tinggi, diikuti oleh responden dengan tingkat pengetahuan sedang yaitu 49 responden (27.2%), dan responden dengan tingkat pengetahuan rendah sebanyak 1 responden (0.6%). Hasil analisis Mann Whitney menunjukkan nilai p = 0.211. Simpulan: Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat pengetahuan mahasiswa pendidikan profesi dokter gigi Universitas Airlangga angkatan 2018 dengan angkatan 2019 tentang leukoplakia sebagai lesi Oral Potentially Malignant Disorders. Kata Kunci: Tingkat Pengetahuan, Leukoplakia, OPMD

Actions (login required)

View Item