Pengaruh Job Insecurity dan Work Life Balance terhadap Stres Kerja pada Karyawan Outsourcing

Mochammad Rizal Ramdhan (2020) Pengaruh Job Insecurity dan Work Life Balance terhadap Stres Kerja pada Karyawan Outsourcing. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text
1. HALAMAN JUDUL .pdf

Download (211kB)
[img] Text
2. DAFTAR ISI.pdf

Download (74kB)
[img] Text
3. ABSTRAK.pdf

Download (64kB)
[img] Text
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (164kB)
[img] Text
5. BAB II TINJAUAN TEORI.pdf
Restricted to Registered users only until 17 April 2024.

Download (160kB) | Request a copy
[img] Text
6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf
Restricted to Registered users only until 17 April 2024.

Download (101kB) | Request a copy
[img] Text
7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Registered users only until 17 April 2024.

Download (186kB) | Request a copy
[img] Text
8. BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf
Restricted to Registered users only until 17 April 2024.

Download (64kB) | Request a copy
[img] Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (103kB)
[img] Text
10. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only until 17 April 2024.

Download (234kB) | Request a copy
[img] Text
Pernyataan Kesediaan Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (205kB) | Request a copy
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh job insecurity dan work life balance terhadap stres kerja pada karyawan outsourcing. Job insecurity adalah perasaan subjektif yang dirasakan dalam kemungkinan kedepan yang tidak diinginkan mengenai kondisi atau perkembangan karirnya yang mengakibatkan muncul respon berupa kekhawatiran, ketakutan, mengenai kehilangan pekerjaan (De Witte, 2005). Work life balance adalah sebuah keadaan yang menjelaskan bahwa individu dapat menyeimbangkan antara tuntutan emosional, perilaku, dan waktu pekerjaan dan kehidupan pribadi (Fisher dkk., 2009). Sedangkan Stres kerja adalah ketika tuntutan pekerjaan yang dirasakan individu melebihi kemampuan untuk dapat memenuhi tuntutan tersebut sehingga menimbulkan rasa ketidaknyamanan psikologis (De Bruin, 2006). Metode dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 83 karyawan outsourcing yang tersebar di beberapa kota di Indonesia. Alat ukur yang digunakan adalah job insecurity scale oleh De Witte (2000). Work Life Balance milik Fisher dkk (2009). General Work Stress Scale (GWSS) oleh De Bruin & Taylor (2005). Analisis data menggunakan regresi linear berganda dengan aplikasi IBM SPSS Statistic 22 for Windows. Hasil penelitian ini menunjukkan nilai signifikansi job insecurity terhadap stres kerja sebesar 0,877, work interference with personal life terhadap stres kerja 0,010, personal life interference with work terhadap stres kerja 0,793, personal life enhancement of work terhadap stres kerja 0,046, work enhancement of personal life terhadap stres kerja sebesar 0,759. Sedangkan secara simultan nilai signifikansi job insecurity, WIPL, PLIW, PLEW, WEPL adalah 0,001 yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara job insecurity WIPL, PLIW, PLEW, WEPL terhadap stres kerja pada karyawan outsourcing.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Psi.52-21 Ram p
Uncontrolled Keywords: Job Insecurity, Work Life Balance, Work Stress, Outsourcing Employess
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: 11. Fakultas Psikologi
Creators:
CreatorsNIM
Mochammad Rizal RamdhanNIM111711133187
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorFajrianthiNIDN0008036803
Depositing User: S.Sos. Sukma Kartikasari
Date Deposited: 16 Apr 2021 18:30
Last Modified: 16 Apr 2021 18:30
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/105702
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item