Nukmatus Sariri (2012) Pengaruh Pelatihan Stimulasi Kecerdasan Emosi Terhadap Pengetahuan Dan Ketrampilan Guru Dalam Mengembangkan Kecerdasan Emosi Anak Didik. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN DEPAN) 1. HALAMAN DEPAN .pdf Download (880kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (736kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3. DAFTAR ISI.pdf Download (749kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (756kB)
	Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA) 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB III METODE PENELITIAN) 6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (830kB) | Request a copy
	Text (BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN) 7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (996kB) | Request a copy
	Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN) 8. BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (673kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (759kB)

Abstract

Masa kanak-kanak merupakan masa emas perkembangan (golden age). TK adalah salah satu bentuk satuan pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan bagi anak usia 4 tahun sampai 6 tahun. Struktur program pembelajaran di TK mencakup bidang pengembangan pembentukan perilaku (nilai-nilai agama, moral dan sosio-emosional) dan pengembangan kemampuan dasar (bahasa, kognitif dan fisik) namun dalam pelaksanaannya, aspek kognitif lebih diutamakan. Aspek emosi tidak menjadi perhatian utama jika dibandingkan dengan aspek lainnya sehingga tidak ada materi terkait hal tersebut dalam rancangan kegiatan sehari-hari. Dalam pelaksanaan PAUD, guru berperan sebagai fasilitator. Salah satu kompetensi yang dibutuhkan oleh guru TK yaitu: memahami tahapan tumbuh kembang anak dan prinsip-prinsip pendidikan anak usia dini (Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini, 2010). Berdasarkan training need assessment yang dilakukan peneliti, pengetahuan serta ketrampilan guru TK kurang optimal dalam memberikan stimulasi kecerdasan emosi. Untuk mendukung kompetensi dan mengoptimalkan tujuan PAUD maka guru perlu diberikan pelatihan mengenai stimulasi kecerdasan emosi. Oleh karena itu maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelatihan pelatihan stimulasi kecerdasan emosi anak usia dini terhadap pengetahuan dan ketrampilan guru TK dalam memberikan stimulasi kecerdasan emosi. Jenis penelitian yang digunakan adalah preeksperimental dengan rancangan One Group Pretest Posttest design. Subjek penelitian (N=9) ini adalah guru TK yang belum pernah mengikuti pelatihan mengenai stimulasi kecerdasan emosi. Kesimpulan akhir dari penelitian adalah Pelatihan stimulasi kecerdasan emosi memiliki pengaruh pada ketrampilan Guru TK dalam memberikan stimulasi kecerdasan emosi anak usia dini namun tidak memberikan pengaruh kepada pengetahuan guru. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan wilcoxon signed rank test melalui program computer SPSS 16,0 nilai signifikansi (2-tailed) untuk pengetahuan guru adalah 0,057 sedangkan nilai signifikansi (2-tailed) untuk ketrampilan guru adalah 0,024.

Actions (login required)

View Item