Hubungan Antara Persepsi Penyakit Dengan Manajemen Diri Pada Penderita Diabetes Yang Memiliki Riwayat Keturunan

Ratu Lensi Dwi Oktarinda (2012) Hubungan Antara Persepsi Penyakit Dengan Manajemen Diri Pada Penderita Diabetes Yang Memiliki Riwayat Keturunan. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (704kB)
[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (686kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf

Download (695kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (612kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf

Download (797kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf

Download (767kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only until 2024.

Download (877kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only until 2024.

Download (592kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (616kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf

Download (5MB)
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara persepsi penyakit dengan manajemen diri pada penderita diabetes yang memiliki riwayat keturunan. Manajemen diri dalam penelitian adalah kumpulan perawatan kesehatan yang harus dilakukan penderita diabetes untuk mengendalikan kadar glukosa. Perawatan yang dimaksud yaitu pengaturan pola makan, olahraga, pemeriksaan glukosa, perawatan kaki, konsumsi obat-insulin dan penghindaran merokok. Persepsi penyakit dalam penelitian ini adalah reaksi kognisi dan emosi terhadap penyakit diabetes yang terdiri dari dimensi identitas, durasi, siklus, konsekuensi, kontrol pribadi, kontrol pengobatan, pemahaman, emosi dan penyebab. Penelitian dilakukan pada 46 pasien diabetes dengan riwayat keturunan di RSI Surabaya. Teknik sampling yang digunakan adalah kombinasi teknik insidental dan purposif sampling. Alat pengumpul data berupa kuesioner manajemen diri (translasi SDSCA) 16 aitem yang disusun oleh Toobert (2000) dan kuesioner persepsi penyakit (translasi IPQ-R) 70 aitem yang disusun oleh Moss-Morris (2002). Analisis data dilakukan menggunakan teknik statistik korelasi tata jenjang dari Spearman melalui bantuan program SPSS versi 16.0 For Windows. Berdasarkan hasil analisis data penelitian diperoleh nilai korelasi antara persepsi penyakit dengan manajemen diri yaitu sebesar r = 0,150 dengan nilai p = 0,321. Hasil ini menunjukkan bahwa tidak ada korelasi yang signifikan antara persepsi penyakit dengan manajemen diri penderita diabetes yang memiliki riwayat keturunan. Korelasi antar dimensi menunjukkan bahwa dimensi kontrol pribadi dan siklus merupakan faktor dominan yang berhubungan dengan manajemen-diri.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: persepsi penyakit, manajemen diri, diabetes, keturunan
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF173-175 Psychoanalysis
Divisions: 11. Fakultas Psikologi
Creators:
CreatorsNIM
Ratu Lensi Dwi OktarindaNIM110810240
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorEndang Retno Surjaningrum, -NIDN197102221998022001
Depositing User: Nurma Harumiaty
Date Deposited: 30 Apr 2021 04:58
Last Modified: 30 Apr 2021 04:58
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/106432
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item