MILA MAWADDAH, 040710770 (2011) PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DALAM INDEKS LQ45 DI BEI PERIODE 2005-2009. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-mawaddahmi-21814-a163--k.pdf Download (274kB)
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-mawaddahmi-18855-a163--p.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Revolusi atau transformasi ke dalam globalisasi, komputerisasi dan teknologi informasi telah menjadi penting untuk pengakuan intellectual capital atau aset tak berwujud dalam laporan keuangan organisasi. Intellectual capital telah menjadi faktor krusial dalam membantu perusahaan untuk memperoleh keunggulan kompetitif. Perusahaan dapat bersaing apabila menggunakan keunggulan kompetitif yang diperoleh melalui inovasi-inovasi kreatif yang dihasilkan oleh intellectual capital perusahaan sehingga akan mendorong terciptanya produk-produk yang semakin favourable di mata konsumen. Intellectual capital perusahaan tidak dapat diukur langsung tetapi mengajukan suatu ukuran untuk menilai efisiensi dari nilai tambah sebagai hasil dari kemampuan intelektual perusahaan (Value Added Intellectual Coefficient – VAIC™). Komponen utama dari VAIC™ dapat dilihat dari sumber daya perusahaan, yaitu physical capital (VACA – value added capital employed), human capital (VAHU – value added human capital), dan structural capital (STVA – structural capital value added). Dalam penelitian ini akan dianalisis pengaruh Intellectual Capital terhadap kinerja keuangan perusahaan: ROA (Return On Assets), ATO (Assets Turn Over), dan GR (Growth In Revenues). Data diambil dari perusahaan dalam indeks LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2005-2009. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari situs www.idx.co.id, Indonesian Stock Exchange (IDX) Statistics, Indonesian Capital Market Directory (ICMD) dan beberapa sumber lain yang relevan. Penelitian ini menggunakan regresi linier berganda dan software SPSS 13.0 untuk analisis data. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh simpulan bahwa VACA tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap ROA, ATO dan GR; sedangkan VAHU dan STVA berpengaruh signifikan secara parsial terhadap ROA dan ATO; sedangkan VAHU dan STVA tidak berpengaruh signifikan terhadap GR. Secara simultan, VAIC™ berpengaruh signifikan terhadap ROA dan ATO namun tidak berpengaruh signifikan terhadap GR.

Actions (login required)

View Item