PERLINDUNGAN HUKUM BAGI TENAGA KERJA WANITA INDONESIA DI LUAR NEGERI, STUDI KASUS HUMAN TRAFFICKING

PENI JATI SETYOWATI, 030710205 (2011) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI TENAGA KERJA WANITA INDONESIA DI LUAR NEGERI, STUDI KASUS HUMAN TRAFFICKING. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-setyowatip-20808-fh1311-k.pdf

Download (333kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-setyowatip-17453-fh1311-p.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Permasalahan yang terjadi di Indonesia terkait dengan pengiriman Tenaga Kerja Wanita Indonesia di luar negeri merupakan permasalahan yang serius dan mengkhawatirkan. Banyak Tenaga Kerja Wanita Indonesia yang menjadi korban atas kasus human trafficking akibat perlakuan tidak manusiawi dari majikannya. Jumlah angka Tenaga Kerja Wanita Indonesia yang menjadi korban human trafficking juga semakin meningkat. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor. Salah satu faktor yang sangat mempengaruhi adalah kurangnya upaya perlindungan hukum terhadap Tenaga Kerja Wanita Indonesia yang bekerja di luar negeri oleh Pemerintah Republik Indonesia.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 FH 131/ 11 Set p
Uncontrolled Keywords: WOMEN EMPLOYMENT -LAW AND LEGISLATION
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5549-5549.5 Personnel management. Employment
K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K1700-1973 Social legislation > K1701-1841 Labor law
Divisions: 03. Fakultas Hukum
Creators:
CreatorsNIM
PENI JATI SETYOWATI, 030710205UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorI WAYAN TITIB SULAKSANA, , S.H., M.S.UNSPECIFIED
Depositing User: Turwulandari
Date Deposited: 14 Nov 2011 12:00
Last Modified: 20 Jul 2016 04:13
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/14152
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item