Himmatul Aliyah, 070810572 (2012) KONFLIK DALAM PELAKSANAAN KERJASAMA ANTARA PEMERINTAH KOTA SURABAYA DENGAN PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO DALAM PENGELOLAAN TERMINAL PURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2012-aliyahhimm-20888-8.abstrak.pdf Download (125kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-aliyahhimm-20888-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kerjasama antara Pemerintah Kota Surabaya dan Pemerintah Sidoarjo dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya dalam bidang transportasi. Dalam pelaksanaan kerjasama ini, Pemerintah Kota Surabaya sebagai pengelola dan pemilik asset Terminal sedangkan Pemerintah Kabupaten sidoarjo sebagai pihak pembuat peraturan karena secara administratif lokasi terminal berada di Sidoarjo. Permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini adalah tentang penyebab konflik dalam pelaksanaan kerjasama antara pemerintah Kota Surabaya dan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo sekaligus bagaimana konflik tersebut di atasi oleh kedua belah pihak. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penyebab konflik dalam pelaksanaan kerjasama dan mendeskripsikan resolusi dari konflik tersebut. Untuk menjawab permasalahan diatas, digunakan metode penelitian kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling dan selanjutnya berkembang dengan menggunakan teknik snowball. Data diperoleh melalui proses observasi dan wawancara mendalam, serta memanfaatkan sumber data dokumen dan penelusuran data online. Keabsahan data diuji melalui triangulasi sumber data sehingga data yang disajikan merupakan data yang absah. Analisis dan interpretasi data dilakukan dengan menelaah seluruh data yang tersedia baik yang diperoleh melalui wawancara mendalam maupun pemanfaatan sumber data dokumen, kemudian dipilah-pilah, dikombinasikan dan dikelompokkan atau dikategorikan serta menetapkan serangkaian keterkaitan data tersebut. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa konflik yang terjadi dalam pelaksanaan kerjasama antara Pemerintah Kota Surabaya dan pemerintah Kabupaten Sidoarjo adalah mempersoalkan tentang bagi hasil pendapatan terminal Purabaya. Dari tahun 2008 hingga saat ini Pemerintah Kota Surabaya belum membayarkan biaya bagi hasil pendapatan terminal Purabaya. Bagi hasil belum dibayarkan karena menurunnya pendapatan terminal. Hal ini dikarenakan biaya operasional yang dikeluarkan cukup besar, khususnya untuk pembiayaan listrik, air dan perawatan. Selain itu juga penumpang mengalami penurunan. Sedangkan untuk penyelesaiannya kedua belah pihak sepakat untuk membuat addendum dari isi perjanjian kerjasama ini. Namun hingga saat ini belum ada realisasi atas rencana tersebut.

Actions (login required)

View Item