DAMPAK KONFLIK ANTAR ALIRAN AGAMA ( Studi Deskriptif Tentang Mekanisme Survival Para Pengungsi Keluarga Syiah Dalam Memenuhi Kehidupan di Kabupaten Sampang )

HANGGARBINI SAPTA W, 070914079 (2013) DAMPAK KONFLIK ANTAR ALIRAN AGAMA ( Studi Deskriptif Tentang Mekanisme Survival Para Pengungsi Keluarga Syiah Dalam Memenuhi Kehidupan di Kabupaten Sampang ). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2013-hanggarbin-28619-6.abstr-k.pdf

Download (425kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
Fis.S. 53-13 Han d.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Bangsa Indonesia secara sah melindungi kebebasan dalam memeluk agama dan kepercayaan masing – masing penduduknya, hal ini sesuai dengan konstitusi yang berlaku di Indonesia. Dengan ini maka legalitas atau ketetapan hukum telah menjamin dalam berkeyakinan dan beragama. Konflik Sunni – Syiah di Sampang memperlihatkan adanya gesekan nyata keyakinan kedua kelompok tersebut sehingga terjadi konflik yang mengakibatkan kerugian harta benda, bahkan hingga hilangnya nyawa. Dalam ketidakpastian dan trauma berkepanjangan akibat konflik, hal ini menjadi tantangan bagi korban konflik untuk terus mampu bertahan hidup dengan segala kekurangan. Melalui salah satu teori yang dikemukakan oleh Abraham Maslow, bahwa setiap individu memiliki kebutuhan-kebutuhan yang tersusun secara hirarki dari tingkat yang paling mendasar sampai pada tingkat yang paling tinggi. Setiap kali kebutuhan pada tingkatan paling bawah terpenuhi maka akan muncul kebutuhan lain yang lebih tinggi. Sehingga hal ini mampu menentukan tingkatan kebutuhan korban konflik Sampang. Dalam penelitian ini untuk dapat menggambarkan mekanisme survival para pengungsi pasca konflik dalam memenuhi kehidupan sehari-hari, peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif yang analisinya dilakukan secara kualitatif. Dengan demikian dapat diperoleh gambaran secara terperinci mengenai fenomena para pengungsi keluarga Syiah dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, baik kebutuhan hidup yang bersifat sosial maupun kebutuhan hidup yang bersifat ekonomi. Berawal dari gagasan tersebut, maka penelitian ini menggambarkan mekanisme survival pada korban konflik Sampang berada pada hierarki yang berpedoman pada hierarki kebutuhan yang dikemukakan oleh Abraham Maslow. Dalam penelitian ini dapat disimpulakan bahwasannya mekanisme survival atau proses adaptasi yang dilakukan pengungsi korban kekerasan di desa Karang Gayemadalah dengan memaksimalkan peran patron dalam menjalin hubungan, dan Mengefisienkan setiap bantuan yang datang, karena mereka tidak memiliki kesempatan atau kemampuan untuk menambah penghasilan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Fis.S. 53/13 Han d
Uncontrolled Keywords: CONFLICT OF INTERESTS
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion > BL1-50 Religion (General)
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Creators:
CreatorsNIM
HANGGARBINI SAPTA W, 070914079UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSepti Ariadi, Drs. MAUNSPECIFIED
Depositing User: sukartini sukartini
Date Deposited: 05 Dec 2013 12:00
Last Modified: 01 Sep 2016 03:51
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/15711
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item