HUBUNGAN ANTARA FREKUENSI KONSUMSI FASTFOOD DENGAN TEBAL LEMAK DAN BERAT BADAN

AMALIA NISA FITRI (2015) HUBUNGAN ANTARA FREKUENSI KONSUMSI FASTFOOD DENGAN TEBAL LEMAK DAN BERAT BADAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (198kB)
[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (177kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf

Download (170kB)
[img] Text (BAB 1)
BAB I.pdf

Download (262kB)
[img] Text (BAB 2)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only until 16 June 2023.

Download (174kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only until 16 June 2023.

Download (373kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only until 16 June 2023.

Download (167kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 1)
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only until 16 June 2023.

Download (154kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (156kB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Sebagian besar mahasiswa merupakan anak kos yang tinggal jauh dari keluarga. Kebanyakan mereka memiliki kebiasaan mengkonsumsi makananmakanan yang tidak sehat, kurang istirahat karena tidur larut malam dan kurang olahraga. Bagi laki-laki menjadi semakin kompleks karena merokok, kecanduan kopi apalagi ada sebagian besar yang gemar mengkonsumsi alkohol. Parahnya hal semacam ini tidak diimbangi dengan asupan gizi yang baik (Putra, 2008 dalam Mulia, 2010). Dengan tumbuh kembangnya makanan siap saji, dan dampaknya terhadap kesehatan gizi mahasiswa tentunya menarik bagi penulis untuk mengangkat topik tersebut, karena didasari bahwa mahasiswa memiliki tingkat kegiatan perkuliahan yang padat sehingga jasmani memerlukan zat gizi yang relatif besar jumlahnya. Karena mahasiswa yang kos pada umumnya tidak sempat memikirkan asupan gizi sebagai akibat padatnya perkuliahan dan tugas-tugas kampus sehingga memiliki asupan energi, protein dan variasi makanan yang terbatas. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, yaitu suatu proses menentuk diman pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat untuk menganalisa keterangan mengenai apa yang ingin kita ketahui. untuk mendapatkan gambaran umum tentang hubungan antara frekuensi konsumsi fast food dengan tebal lemak dan berat badan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pada uji 2 sampel menunjukkan bahwa ada hubungan antara intensitas mengkonsumsi fast food dengan berat badan, lingkar perut serta tebal lipatan kulit pada sampel mahasiswa yang masuk dalam golongan I (mengkonsumsi fast food 4x perminggu), artinya ada perbedaan yang signifikan antara kelompok yang sering mengkonsumsi dan yang jarang mengkonsumsi fast food. Dari 5 sub item tebal lipatan kulit, hanya triceps yang tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok yang sering mengkonsumsi dan yang jarang mengkonsumsi fast food

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 FIS. ANT. 33/15 Fit h
Uncontrolled Keywords: FAST FOOD; BODY WEIGHT
Subjects: T Technology > TX Home economics > TX341-641 Nutrition. Foods and food supply
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Creators:
CreatorsNIM
AMALIA NISA FITRINIM071017082
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorMYRTATI DYAH ARTARIA, Dra. , M.A., Ph.DNIDN'0030016706
Depositing User: Turwulandari
Date Deposited: 31 Aug 2015 12:00
Last Modified: 16 Jun 2020 14:15
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/16017
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item