Evaluasi Program Wajib Belajar 12 Tahun ( Studi Kasus Pada Masyarakat Miskin Di Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir Kota Surabaya )

Thesar Yusta Wira Pradata (2015) Evaluasi Program Wajib Belajar 12 Tahun ( Studi Kasus Pada Masyarakat Miskin Di Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir Kota Surabaya ). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (300kB)
[img] Text (ABSTRAK)
2. Abstrak.pdf

Download (212kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (202kB)
[img] Text (BAB I)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (573kB)
[img] Text (BAB II)
5. BAB II GAMBARAN UMUM KAJIAN PENELITIAN.pdf
Restricted to Registered users only until 9 March 2023.

Download (314kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6. BAB III PENYAJIAN, ANALISIS, DAN INTERPRETASI TEORITIK.pdf
Restricted to Registered users only until 9 March 2023.

Download (469kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7. BAB IV KESIMPULAN.pdf
Restricted to Registered users only until 9 March 2023.

Download (214kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (208kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
9. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only until 9 March 2023.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Pendidikan merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh setiap warga Negara tanpa harus melihat status strata sosial, kaya maupun miskin. Seperti halnya pendidikan di Kota Surabaya yang mewajibkan warganya minimal berpendidikan wajib belajar 12 tahun. Dengan berpendidikan tinggi maka dapat meningkatkan daya saing Kota Surabaya dengan daerah lain. Akan tetapi tidak semua masyarakat Kota Surabaya dapat merasakan pendidikan wajib belajar 12 tahun hinggga tuntas dikarenakan oleh tidak adanya biaya dan juga kemiskinan yang melanda sebagian warga Kota Surabaya. Oleh sebab itu pemerintah mengeluarkan sebuah peraturan walikota yang megatur tentang pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana evaluasi dan dampak yang terjadi saat peraturan walikota ini dilaksanakan di Kota Surabaya khususnya pada masyarakat yang tingkat ekonominya rendah atau masyarakat miskin di Kelurahan Wonokusumo. Dan juga mengingat bahwa kebijakan walikota ini merupakan peraturan yang sangat spesifik dan jelas. Diharapakan dengan adanya peraturan walikota tersebut dapat memfasilitasi anak – anak yang berassal dari keluaraga miskin atau masyarakat miskin. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif. Dengan penetuan informan inti menggunakan metode purposive sampling dan yang kemudian mengkombinasikannya antara teknik purposive sampling dan teknik snowball. Selanjutnya pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi langsung, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan dampak tersebut meliputi pemerataan dan perluasaan pendidikan, memberikan pendidikan minimal supaya dapat mengembangkan potensi diri dan dapat hidup mandiri dan yang terahkir adalah melanjutan ke jenjang yang lebih tinggi. Dengan 3 dampak tersebut sangat terlihat dapat membantu anak – anak usia sekolah wajib belajar 12 tahun untuk meraih cita – citanya demi memperbaiki kondisi keluaganya kearah yang lebih baik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 FIS. AN. 76/15 Pra e
Uncontrolled Keywords: evaluasi, dampak, pendidikan, wajib belajar 12 tahun, keluarga miskin
Subjects: K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K100-103 Legal education
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Administrasi Negara
Creators:
CreatorsNIM
Thesar Yusta Wira PradataNIM071011094
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorFalih SuaediNIDN0026026306
Depositing User: Yuliana Ariandini Ayuningtyas
Date Deposited: 09 Nov 2015 12:00
Last Modified: 09 Mar 2020 07:09
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/16105
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item