IMPLEMENTASI AFTA DAN TERBENTUKNYA AEC : KENDALA DAN TANTANGAN BAGI INDONESIA

SARAH ANABARJA, 070417365 (2008) IMPLEMENTASI AFTA DAN TERBENTUKNYA AEC : KENDALA DAN TANTANGAN BAGI INDONESIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRACT)
gdlhub-gdl-s1-2008-anabarjasa-9359-fishi4-k.pdf

Download (344kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2009-anabarjasa-9098-fishi4-8.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini membahas tentang kendala dan tantangan yang dihadapi Indonesia dalam implementasi ASEAN Free Trade Area (AFTA) menuju ASEAN Economic Community) AEC. Sejak tahun 1992 ASEAN telah menandatangani kesepakatan tentang terbentuknya AFTA. Dengan target pencapatan selama sepuluh tahun AFTA pada wak-tu itu diharapkan dapat tercapai. Pada Tahun 2003, yang menjadi awal bergulirnya rencana pembentukan ASEAN Community dengan AEC sebagai salah satu pilarnya. Pembentukan AEC ini tak lepas dari semakin meningkatnya kerjasama ekonomi antar negara dalam ASEAN. Tercatat sejak tahun 2003 perdagangan intra-ASEAN telah mengalarm kenaikan volume secara terus menerus. Hal ini menjadi pemicu integrasi ekonomi yang lebih erat diantara negara-negara ASEAN. Seiain itu faktor eksternal pun turut mendorong kedasama ini segera dilaksanakan. Kesiapan kolek-tif ASEAN pada tahun 2015 diharapkan akan menjadikan kawasan ini slap bersaing dalam menghadapi APEC pada tahun 2020. Perkembangan terakhir kedasama ekonomi ini adalah hadirnya AEC blue print yang menjadi arah implementasi AEC. Namun, data yang mencatat perkembangan perdagangan negara-negara ASEAN juga menunjukkan besarnya peningkatan perdagangan ekstra-ASEAN. Bahkan, nilai perdagangannya pun jauh lebih besar dibandingkan intra-ASEAN. Hal ini kemudian menjadi permasalahan tersendiri bagi ASEAN yang menginginkan terbentuknya satu kawasan produksi dan pasar bersama. Sebagai salah satu negara yang terlibat kedasama AEC ini Indonesia memiliki posisi yang penting. Diantara negara-negara ASEAN Indonesia memiliki pasar yang paling besar dan keunggulan pada sektor tertentu. Akan tetapi, Indonesia pun memiliki kelemahan pada beberapa sisi. Skripsi ini menggambarkan bahwa Indonesia memiliki kendala dan tantangan dalam implementasi AFTA menuju AEC. Melalui hipotesis yang bersifat deskriptif, skripsi ini merangkai data-data yang ada dan dapat menunjukkan adanya kendala dan tantangan tersebut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Fis HI 46/08 Ana i
Uncontrolled Keywords: FREE TRADE; POLITICAL ECONOMICS
Subjects: K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K3840-4375 Regulation of industry, trade, and commerce. Occupational law > K3941-3974 Trade and commerce
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional
Creators:
CreatorsNIM
SARAH ANABARJA, 070417365UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorDjoko Sulistyo, Drs., MSUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Dewi Rekno Ulansari
Date Deposited: 17 Feb 2009 12:00
Last Modified: 15 Jun 2017 21:07
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/17997
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item