WARUNG KOPI : STUDI ETNOGRAFI KEBERADAAN WARUNG KOPI DAN PERILAKU SOSIAL PENGUNJUNG WARUNG KOPI, DI KOTA GRESIK

LUCKY PUSPITASARI, 070116431 (2005) WARUNG KOPI : STUDI ETNOGRAFI KEBERADAAN WARUNG KOPI DAN PERILAKU SOSIAL PENGUNJUNG WARUNG KOPI, DI KOTA GRESIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRACT)
Abstrak Fis Ant 30-06 Pus w.pdf

Download (366kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2006-puspitasar-1531-fis_ant_-6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Warung kopi? Perlukah memahami fenomena sosial saat kita meminum kopi pada sebuah waning yang bernama waning kopi? Atau adakah semacam konsep hubungan sosial antara warung kopi tersebut dan para pengunjungnya? Atau apakah setiap warung kopi memang memiliki fenomena sosial?. Warung kopi adalah gambaran umum masyarakat Kota Gresik dalam berinteraksi dengan sesamanya. Sejak jaman dahulu, di Kabupaten Gresik sudah terkenal dengan warung kopinya. Para nelayan sehabis melaut banyak yang cangkruk di warung-warung kopi yang ada di bruk (pelabuhan). Namun waktu itu belum ada jenis kopi yang bermacam-macam seperti sekarang yang populer saat itu adalah kopi tubruk. Tidak adanya data yang absolute berkaitan dengan jumlah warung yang terdapat di seluruh Kabupaten Gresik ataupun di sekitar Kota Gresik. Namun yang pasti fenomena sosial keberadaan waning kopi tersebut banyak terdapat pada hampir seluruh masyarakat di wilayah Kabupaten Gresik, salah satunya di wilayah pusat kota Gresik keberadaan warung-warung tersebut sudah ada jauh sebelum arus industrialisasi dengan ditunjukkan banyaknya berbagai pabrik masuk di wilayah Kabupaten Gresik. Seluruh warung yang terdapat di wilayah Kabupaten Gresik pasti menyediakan minuman kopi, dan waning-waning tersebut selalu dipenuhi pengunjung dari masyarakat sekitar warung untuk sekedar minum kopi dan nongkrong dengan sesamanya. Penelitian dilakukan di sekitar Kota Gresik dengan pertimbangan, di wilayah tersebut banyak berjajar berbagai jenis warung kopi yang selalu ramai dikunjungi orang, selain itu daerah yang dipilih juga berdekatan dengan area industri dan pusat kota Gresik dimana segala aktivitas masyarakat Gresik terpusat. Fenomena warung kopi ini sangat unik dibandingkan dengan warung-warung kopi didaerah lain, di daerah ini warung kopi sengaja dibangun sebagai bisnis atau pemasukan ekonomi dari penjual warung kopi itu sendiri ini dapat dilihat dari segi bangunan warung kopi tersebut, sebagian besar warung kopi dibangun di depan rumah dari penjual waning kopi tersebut dengan bangunan permanen bahkan ada beberapa waning kopi yang dibuka pada ruko-ruko atau pertokoan yang sengaja disewa oleh penjual warung kopi. Metode penelitian yang digunakan adalah studi etnografi dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Unit analisis yang diambil adalah warung kopi yang tersebar di penjuru Kota Gresik dan mereka yang biasa berkunjung di warung-warung tersebut yang ditetntukan secara purposive. Instrument yang dipakai dalam pencarian data adalah pengamatan berpartisipasi dan wawancara mendalam dengan menggunakan pedoman wawancara. Keberadaan warung kopi di Kota Gresik erat kaitannya dengan keberadaan mata pencaharian hidup masyarakat Gresik dan proses penyebaran agama islam di Gresik. Sehingga pada perkembangannya, mempengaruhi pembentukan perilaku yang terdapat pada sebagian anggota masyarakat Gresik pada saat ini yaitu cangkruk di warung kopi. Munculnya warung-warung kopi disini tidak lepas dari lokasi Kabupaten Gresik sendiri sebagai salah satu kota pelabuhan dan kota industri dengan segala aktivitas dan interaksi masyarakatnya dengan orang asing atau pendatang yang kemudian menetap disitu. Faktor lain yang mendukung adalah mata pencaharian sebagian masyarakat Gresik yang tidak terikat dengan rutinitas industri atau kantor, yaitu sebagai wiraswasta misalnya petani tambak, pengusaha makanan khas Gresik, pengrajin emas, pengusaha kopyah dan lain-lain. Ketidakrutinan kerja tersebut memungkinkan adanya waktu luang lebih untuk mencari `hiburan" atau relaksasi setelah bekerja yaitu minum kopi di warung-warung yang banyak terdapat di sekitar tempat tinggal mereka sambil mengobrol dengan orang lain. Dalam perkembangannya warung kopi telah memiliki perluasan fungsi yang tidak hanya sekedar duduk bersama untuk minum kopi, namun telah menjadi media sosial bagi individu-individu masyarakat Kota Gresik. Secara ekonomis usaha warung kopi telah menjadi komoditi tersendiri dan menjadi alternative mata pencaharian anggota masyarakat di Kota Gresik. Sebagai komoditi, maka prinsip pasar berlaku. Bila jumlah permintaan semakin tinggi sedangkan jumlah yang tersedia tetap, maka akan semakin tinggi pula harganya. Prinsip pasar ini terutama berlaku dalam perkembangan harga tanah yang akan digunakan untuk usaha warung kopi di Gresik. Harga sewa tanah untuk membuka warung kopi lebih mahal dibandingkan untuk tempat tinggal. Pada sisi yang lain di mata para pengunjung warung kopi, warung kopi tidak hanya sekedar tempat minum kopi saja. Di tempat tersebut juga telah menjadi tempat transaksi berbagai kegiatan ekonomi yang nilai nominalnya bisa dikatakan cukup besar. Para pengunjung dari kalangan pelaku bisnis memanfaatkan keberadaan waning kopi yang banyak tersebar di penjuru kota Gresik untuk memperlancar usaha bisnis dari para pengunjung tersebut. Sehingga beberapa waning kopi sudah identik dengan kegiatan transaksi ekonomi berdasarkan jenis usaha dari pars pengunjungnya. Fungsi lain waning kopi di Kota Gresik adalah sebagai wahana oleh sebagian masyarakat Kota Gresik untuk mengekspresikan segala persoalan hidup yang mereka hadapi melalui proses interaksi yang terjadi dalam ruangan sosial warung kopi. Dan pada akhirnya, per-warungkopian di Kota Gresik telah menjadi bagian dari suatu kebudayaan tersendiri pada masyarakat kota tersebut. Dan kebudayaan tersebut telah diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi didalam para pelaku kebudayaan yang ada.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Fis Ant 30/06 Pus w
Uncontrolled Keywords: COFFEE SHOPS; ETHNOLOGY - INDONESIA
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5001-6182 Business
Q Science > Q Science (General) > Q179.9-180 Research
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Creators:
CreatorsNIM
LUCKY PUSPITASARI, 070116431UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorLaurentius Dyson P., prof.,Dr.,Drs.,MAUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Shela Erlangga Putri
Date Deposited: 28 Jul 2006 12:00
Last Modified: 20 Jun 2017 20:28
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/18387
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item