STUDI ASPEK REPRODUKSI SECARA MAKROANATOMI DAN MIKROANATOMI PADA IKAN KURO (Eleutheronema tetradactylum) YANG DITANGKAP DI PERAIRAN LAUT GRESIK, JAWA TIMUR

RODHIATUL ARDIANI (2015) STUDI ASPEK REPRODUKSI SECARA MAKROANATOMI DAN MIKROANATOMI PADA IKAN KURO (Eleutheronema tetradactylum) YANG DITANGKAP DI PERAIRAN LAUT GRESIK, JAWA TIMUR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text
1. HALAMAN JUDUL .pdf

Download (164kB)
[img] Text
2. ABSTRAK .pdf

Download (157kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI .pdf

Download (147kB)
[img] Text
4. BAB 1.pdf

Download (196kB)
[img] Text
5. BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only until 26 May 2023.

Download (975kB) | Request a copy
[img] Text
6. BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only until 26 May 2023.

Download (215kB) | Request a copy
[img] Text
7. BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only until 26 May 2023.

Download (347kB) | Request a copy
[img] Text
8. BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only until 26 May 2023.

Download (400kB) | Request a copy
[img] Text
9. BAB 6.pdf
Restricted to Registered users only until 26 May 2023.

Download (192kB) | Request a copy
[img] Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (205kB)
[img] Text
11. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only until 26 May 2023.

Download (762kB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Peningkatan jumlah tangkapan ikan di perairan laut dari tahun 2010-2011 sebesar 0,44% per tahun. Salah satu ikan yang menjadi komoditas tangkap adalah Ikan kuro atau blue threadfin (Eleutheronema tetradactylum) dan ketersediaannya terbatas karena over-exploited (Direktorat Jendral Perikanan Tangkap, 2011). Banyaknya aktifitas penangkapan menyebabkan stok ikan ini cepat menurun, ditandai dengan menurunnya hasil tangkapan secara drastis (Wijopriyono dkk., 2012). Upaya penangkapan tahun 2012 sebesar 849 trip (170,8% dari upaya penangkapan optimum), sehingga telah terjadi kelebihan tangkap (overfishing) terhadap ikan kuro (Indra dkk., 2013). Salah satu upaya pelestarian sumberdaya perikanan adalah pelarangan penangkapan selama musim pemijahan (Syafei, 2005). Musim pemijahan ikan dapat diketahui dengan melakukan penelitian mengenai aspek reproduksi (Andamari dkk., 2012). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aspek reproduksi yang meliputi makroanatomi dan mikroanatomi gonad sebagai informasi awal untuk melakukan pelestarian ikan kuro. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan teknik pengambilan sampel menggunakan sampling insidental. Parameter utama pada penelitian ini adalah pengamatan aspek reproduksi secara makroanatomi antara lain panjang dan berat, Tingkat Kematangan Gonad (TKG), Gonado Somatic Index (GSI) dan fekunditas. Parameter pengamatan secara mikroanatomi antara lain gambaran tahap perkembangan gonad yang diperoleh dari pengamatan preparat histologi. Parameter pendukung pada penelitian ini adalah hasil identifikasi, kondisi perairan yang meliputi kecepatan arus perairan, tinggi gelombang permukaan perairan dan upwelling yang diperoleh dari perairan laut Ujung Pangkah dan Weru, Gresik sebagai daerah penangkapan dari ikan kuro. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Aspek reproduksi secara makroanatomi ikan kuro (Eleutheronema tetradactylum) yang dipreroleh dari perairan laut Ujung Pangkah memiliki berat 500-1.360gram dan panjang total 403-510mm. Hubungan panjang berat ikan bersifat allometrik positif dan nilai koefisien relatif (r) sebesar 0,998. TKG pada ikan betina pada tahap VI spawning dan ikan jantan pada tahap VII Spent. GSI ikan kuro betina 3,266-4,2 %, ikan kuro jantan 7,64 %. Fekunditas ikan kuro berkisar 576.472 sampai 599.580 butir. Pengamatan secara mikroanatomi mengakurasi gonad ikan betina memasuki fase spawning dan ikan kuro jantan yang telah memasuki tahap awal transisi. Aspek reproduksi ikan kuro yang diperoleh dari perairan laut Weru memiliki berat 45,5-117gram dan panjang total 175-239mm. Hubungan panjang berat bersifat allometrik negatif dan nilai koefsien relatif (r) sebesar 0,96. Ikan dengan rata-rata fork lenght 128,18mm gonadnya belum teridentifikasi. Ikan dengan rata-rata fork lenght 427,5mm berjenis kelamin betina dan ikan dengan rata-rata fork lenght 322 meamasuki masa transisi. Tahap perkembangan gonad ikan kuro pada bulan September dan Oktober pada ikan yang diperoleh dari perairan laut Ujung Pangkah, Gresik memasuki masa pemijahan dan pada gonad pada ikan kuro yang diperoleh dari perairan Weru, Gresik belum dapat diidentifikasi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK PK BP.84/15 Ard s
Uncontrolled Keywords: Reproduksi; Ikan Kuro (Eleutheronema Tetradactylum)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan
Creators:
CreatorsNIM
RODHIATUL ARDIANINIM141111087
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
UNSPECIFIEDLaksmi SulmartiwiNIDN0003027202
UNSPECIFIEDBoedi Setya RahardjaNIDN0017015803
Depositing User: sugiati
Date Deposited: 03 Apr 2016 08:59
Last Modified: 05 Jun 2020 03:26
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/19956
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item