AMANDA WULANSARI, 060313230 (2008) PENGARUH PERBEDAAN JENIS PAKAN KOMERSIAL TERHADAP DERAJAT KEASAMAN (pH) DAN BERAT JENIS URIN KUCING. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2009-wulansaria-10740-abstrak-9.pdf Download (272kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-wulansaria-10343-kh37-9.pdf Restricted to Registered users only Download (543kB) | Request a copy

Abstract

Banyak pihak mengemukakan bahwa pemilihan jenis pakan kucing berpengaruh terhadap munculnya beberapa gangguan terhadap sistem perkemihan, walaupun tidak terdapat bukti bahwa pakan berpengaruh langsung sebagai penyebab seperti pada kasus Feline Lower Urinary Tract Disease (FLUTD). Namun diakui bahwa jenis pakan memungkinkan peningkatan resiko pembentukan kristal dan batu saluran kemih dan urethral plug. Pembentukan kristal dan batu saluran kemih dipengaruhi oleh pH urin, volume urin dan konsentrasi mineral dalam urin. Tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian jenis pakan yang berbeda yaitu pakan kucing tradisional berupa ikan pindang, pakan kucing komersial jenis kering (dry food) dan pakan kucing komersial jenis basah kemasan kaleng (canned food) berpengaruh terhadap derajat keasaman (pH) dan berat jenis urin kucing. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap pola faktorial dengan tiga kelompok perlakuan dan masing-masing enam kali ulangan. Kelompok perlakuan meliputi P0: hewan coba dengan pakan kucing tradisional berupa ikan pindang sebanyak, P1: hewan coba dengan pakan kucing komersial jenis kering (dry food) dan P2: hewan coba dengan pakan kucing komersial jenis basah kemasan kaleng (canned food) keduanya dari merk dagang yang sama. Koleksi sampel urin untuk bahan pemeriksaan dilakukan dua tahap, yaitu sebelum pemberian perlakuan dan setelah hari ke 21 perlakuan. Sampel urin yang diperoleh dari tempat penampungan urin kemudian dipindahkan ke dalam tabung reaksi dengan spuit setelah sebelumnya disaring bebrapa kali untuk kemudian dilakukan pemeriksaan pH dan berat jenis urin. Data yang diperoleh berupa data kuantitatif pH dan berat jenis urin yang kemudian dianalisis secara statistik menggunakan uji Univariate ANOVA (Analysis of Variant) untuk pengujian lebih dari dua sampel dengan tingkat kepercayaan 95% atau tingkat signifikasi 5%.(Dajan, 1986; Weirden and Dowdy, 1990). Analisis data dilakukan dengan bantuan SPSS (Statistical Product and Service Solution). Hasil penelitian pemberian jenis pakan yang berbeda berupa pakan pindang, pakan komersial kering dan pakan komersial basah terhadap 18 ekor kucing jantan yang digunakan sebagai hewan model selama 21 hari diperoleh ratarata derajat keasaman (pH) sebelum perlakuan P0 (5,33 ± 0,52), P1 (5,92 ± 0,49) dan P2 (5,67 ± 0,52), sedangkan pH urin setelah perlakuan juga tidak menunjukkan perbedaan (P>0,05), masing-masing pH urin menunjukkan P0 (6,33 ± 0,25), P1 (6,25 ± 0,27) dan P2 (6,5 ± 0,31). Rata-rata derajat keasaman (pH) sebelum dan sesudah perlakuan dan antar kelompok perlakuan tidak menunjukkan perbedaan yang nyata (P>0,05). Rata-rata berat jenis urin menunjukkan adanya penurunan kadar berat jenis urin secara nyata (P<0,05)sebelum dan sesudah perlakuan pada perlakuan pada kelompok pakan basah (P2) dengan rata-rata berat jenis sebelum perlakuan P0 (1,025 ± 0,006), P1 (1,028 ± 0,002) dan P2 (1,029 ± 0,002), sedangkan berat jenis urin setelah perlakuan juga tidak menunjukkan perbedaan (P>0,05), masingmasing berat jenis urin menunjukkan P0 (1,025 ± 0,005), P1 (1,030 ± 0,000) dan P2 (1,025 ± 0,008). Rata-rata berat jenis urin sebelum dan sesudah perlakuan dan antar kelompok perlakuan tidak menunjukkan perbedaan yang nyata (P>0,05) Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pemberian jenis pakan yang berbeda berupa pakan pindang, pakan komersial kering dan pakan komersial basah pada penelitian ini tidak berpengaruh terhadap derajat keasaman (pH) dan berat jenis urin kucing serta disarankan agar pemilik hewan dapat memberikan variasi pakan berupa pakan komersial kering dan pakan komersial basah agar asupan cairan yang masuk ke tubuh kucing tercukupi, menyediakan selalu air bersih dan segar dan mudah dijangkau oleh kucing untuk pemenuhan kebutuhan kucing dan perlunya penelitian lebih lanjut guna pencapaian formulasi pakan yang aman dan mendukung kesehatan kucing.

Actions (login required)

View Item