PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN PEGAGAN (Centella asiatica [L.] Urban) TERHADAP JUMLAH SEL CEREBRUM YANG MENGALAMI APOPTOSIS PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus)

DODIK PRASETYO, 060610170 (2010) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN PEGAGAN (Centella asiatica [L.] Urban) TERHADAP JUMLAH SEL CEREBRUM YANG MENGALAMI APOPTOSIS PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-prasetyodo-16102-kh143-1-k.pdf

Download (360kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-prasetyodo-13499-kh143-1-e.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menjawab permasalahan mengenai penatalaksanaan obat-obatan nutrisi otak yang berkembang di perdagangan (pasaran) dan salah satu produk yang telah dikembangkan adalah ginko biloba. Daun pegagan adalah salah satu alternatif yang mempunyai khasiat sebagai nutrisi otak yang dapat berkompetitif dengan ginko biloba dan merupakan salah satu tanaman alternatif yang dapat dikembangkan dengan harga relatif murah dan sedikit mempunyai efek samping. Penemuan tanaman obat yang menunjukkan efek farmakologis terhadap nutrisi otak, mendorong beberapa peneliti untuk melakukan eksplorasi bahan bioaktif dari tanaman tersebut. Penggunaan daun pegagan tampaknya menjadi alternatif peneliti untuk diketahui aktivitasnya sebagai nutrisi otak, karena ekstrak bahan tersebut mengandung senyawa yang dapat meningkatkan kecerdasan otak. Daun pegagan merupakan tanaman ternak atau herba menahun tanpa batang. Peranan kandungan komponen bioaktif tersebut antara lain brahmic acid yaitu antioksidan sebagai penangkap radikal bebas yang dapat mematikan sel-sel otak dan merevitalisasi pembuluh darah. Kandungan brahmic acid yaitu bacoside A membantu di dalam pelepasan oksida berisi nitrat yang merelaksasi pembuluh darah tubuh dan bacoside B adalah protein mengandung zat makanan yang dihubungkan dengan sel-sel otak mampu meningkatkan kecerdasan otak sebagai manfaat dari fungsinya, hal ini dapat dibuktikan dengan adanya sutu peningkatan jumlah sel glia yaitu astrosit dan sel piramid yang berperan penting dalam faktor neurotrofin. Penelitian ini dikerjakan untuk mengetahui efek nutrisi otak ekstrak etanol daun pegagan terhadap jumlah sel yang mengalami apoptosis. Daun pegagan diekstraksi kemudian diberikan pada hewan coba pada 10 tikus (Rattus norvegicus) galur Wistar dewasa berusia 6 minggu dengan berat badan rata-rata 150 - 200 gram. Setelah masa adaptasi hewan coba dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 5 ekor kelompok pemberian ekstrak pegagan 200mg/kg BB dilarutkan dalam CMC Na 0,5 % dan 5 ekor kelompok pemberian kontrol CMC Na 0,5 %. Pemberian ekstrak dilakukan secara intragastrik dengan dosis yaitu 200 mg/kg BB dan pemberian CMC Na 0,5 %. Pembedahan untuk koleksi organ otak dilakukan pada minggu keenam pada setiap kelompok perlakuan dan kontrol masing - masing sebanyak 5 ekor. Pada penelitian yang fokus pemeriksaan jumlah sel pada cerebrum yang mengalami apoptosis bersifat deskriptif kuantitatif dan berupa pemeriksaan histopat yang bersifat mikroskopik, maka organ otak yang ditindaklanjuti untuk dibuat preparat histopat melalui metode pewarnaan Tunnel assay (pewarnaan khusus apoptosis) hanya dilakukan pada 10 koleksi organ otak (baik kelompok kontrol maupun kelompok perlakuan) hasil dari pembedahan organ otak minggu keenam. Hal ini dengan asumsi pada selama minggu keenam efek pegagan (onset of action) terhadap proses apoptosis pada cerebrum cukup optimal dan cukup menjadi representatif dari 30 koleksi organ otak yang ada karena pemeriksaan organ bersifat mikroskopik (menghitung jumlah sel yang mengalami apoptosis). Penelitian ini menggunakan dua macam perlakuan, yaitu kelompok kontrol (tikus putih hanya di beri larutan CMC Na) dan kelompok perlakuan (tikus putih diberi larutan CMC Na + ekstrak daun pegagan), sehingga dipergunakan uji t atau t test. Sebagaimana telah diuraikan, penelitian ini menggunakan dua sampel beda yang dijalankan secara tidak bersamaan, maka lebih tepatnya akan dipergunakan uji t unpaired comparison (Kusriningrum, 2008). Hal tersebut ditujukan untuk mengetahui informasi tentang tingkat apoptosis melalui pengamatan secara deskriptif kuatitatif. Untuk evaluasi hasil uji dilakukan dengan pemeriksaan banyaknya sel yang mengalami apoptosis pada cerebrum tikus baik pada kelompok kontrol maupun kelompok perlakuan selama 6 minggu. Gambaran jumlah sel yang mengalami apoptosis pada kelompok perlakuan lebih sedikit dengan pemberian pegagan dengan dosis 200mg/kg yang berbeda dengan kelompok yang lain tanpa pegagan atau kontrol, hal ini dapat dilihat pada data tabel 4.1. Pada tabel tersebut menunjukkan bahwa menunjukkan bahwa rata-rata jumlah sel yang mengalami apoptosis pada kelompok kontrol senilai 103,6 sedangkan rata-rata jumlah sel yang mengalami apoptosis pada kelompok perlakuan senilai 74. Untuk nilai simpangan deviasinya pada kelompok kontrol senilai 17,41551 dan untuk kelompok perlakuan senilai 16,35543. Dengan melalui pengolahan data diperoleh t hitung senilai 2,77 dengan signifikansi 0,932 (p>0,05). Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol daun pegagan dengan dosis yang lebih tinggi terhadap otak dan efektivitas keamanannya terhadap organ-organ tubuh yang lain, perlu diberikan adanya stimulasi motorik pada hewan percobaan untuk mengukur tingkat kecerdasan dan daya ingat, serta perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang persamaan mekanisme kerja antara daun pegagan dengan suplemen otak lain berbasis ginko biloba atas fungsinya sebagai nutrisi otak.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK KH 143/10 Pra p
Uncontrolled Keywords: Pegagan (Centella asiatica (L.) Urban), Cerebrum, Apoptosis cells, Brain.
Subjects: Q Science > QD Chemistry > QD1-999 Chemistry
S Agriculture > SF Animal culture > SF405.5-407 Laboratory animals
Divisions: 06. Fakultas Kedokteran Hewan
Creators:
CreatorsNIM
DODIK PRASETYO, 060610170UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorChairul Anwar nidom, Dr., M.S., drhUNSPECIFIED
Thesis advisorHernim Ratnani, M.Kes., drhUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Dhani Karolyn Putri
Date Deposited: 14 Mar 2011 12:00
Last Modified: 01 Oct 2016 02:00
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/20431
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item