DETEKSI VIRUS AVIAN INFLUENZA SUBTIPE H5 PADA KUCING JALANAN (Fells Silvestris Catus) DI WILAYAH KOTA BANDUNG

Ary Ratna Susana Dewi, 060313219 (2007) DETEKSI VIRUS AVIAN INFLUENZA SUBTIPE H5 PADA KUCING JALANAN (Fells Silvestris Catus) DI WILAYAH KOTA BANDUNG. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2008-dewiaryrat-5820-kkckkk-k.pdf

Download (361kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2008-dewiaryrat-5820-kh6507-d.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Avian Influenza atau flu burung disebabkan oleh virus Influenza A dan termasuk famili orthomixoviridae. Virus ini merupakan virus RNA rangkaian tunggal dan negative stranded. Virus ini mempunyai antigen permukaan yaitu Haemaglutinin (H) dan Neuraminidase (N). Haemaglutinin (H) adalah molekul glikoprotein selubung virus yang berfungsi untuk mengikatkan reseptor ke sel target dan mengawali terjadinya infeksi. Neuraminidase (N) adalah enzim yang dibutuhkan virus untuk melepas keturunan virus dari sel yang terinfeksi (Rahardjo, 2004). Berdasarkan atas struktur antigen permukaan maka virus Influenza A dikelompokkan menjadi banyak subtipe. Sampai saat ini, virus Influenza A dikelompokkan ke dalam 16 macam protein H (HI - H16) dan 9 macam protein N (N1 - N9). Avian Influenza merupakan penyakit kontagius yang menyerang unggas. Tetapi pada kenyataan di beberapa negara Eropa dan Asia telah dilaporkan bahwa virus tersebut telah menginfeksi spesies mamalia, antara lain macan, kucing, dan leopard. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi ada tidaknya virus Avian Influenza subtipe H5 pada kucing jalanan (Fells silvestris catus) di wilayah kota Bandung. Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional. Sampel yang diambil sebanyak 34 ekor kucing yang berupa swab hidung dan trakhea. Sampel yang berupa swab hidung dan trakhea kemudian dilakukan inokulasi pada TAB berumur 9 -11 hari yang bersifat SPF (Spesific Pathogenic Free) kemudian dilakukan identifikasi dengan menggunakan uji HI mikroteknik. Hasil penelitian melalui pemeriksaan isolat menggunakan uji HI menunjukkan terdapat satu ekor kucing yang terdeteksi merupakan virus Avian Influenza subtipe H5 di wilayah kota Bandung khususnya di Pasar Ciroyom. Pasar Ciroyom merupakan tempat penampungan ayam yang berasal dari berbagai daerah di Jawa Barat. Adanya satu sampel yang teridentifikasi terhadap virus Avian Influenza subtipe H5 menunjukkan bahwa kemungkinan beberapa ayam tersebut membawa virus Avian Influenza subtipe H5, sehingga kucing - kucing yang berkeliaran di sekitar pasar tersebut terinfeksi dengan virus tersebut. Walaupun hanya satu sampel yang teridentifikasi terhadap virus. Avian Influenza subtipe H5. Hal ini menunjukkan bahwa kemungkinan penularan virus Avian Influenza pada kucing dapat terjadi melalui kontak langsung dengan ayam yang terinfeksi Avian Influenza subtipe H5 atau memakan karkas ayam yang juga terinfeksi Avian Influenza subtipe H5.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK KH 65/07 Dew d
Uncontrolled Keywords: Avian Influenza, stray cats
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture > SF411-459 Pets > SF441-450 Cats
S Agriculture > SF Animal culture > SF600-1100 Veterinary medicine > SF780.2-780.7 Veterinary microbiology, bacteriology, virology, mycology
Divisions: 06. Fakultas Kedokteran Hewan
Creators:
CreatorsNIM
Ary Ratna Susana Dewi, 060313219UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorIndah Norma Triana, M.Si., drhUNSPECIFIED
Thesis advisorNanik Sianita, SU., drhUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Dhani Karolyn Putri
Date Deposited: 16 Jan 2008 12:00
Last Modified: 01 Oct 2016 02:20
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/21446
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item