ANANG WIDYA PUTRA, 040530906 (2009) MENGUKUR KINERJA KUALITAS INSTALASI DESAIN INTERIOR PADA PT. GRIYA INTERINDO ABADI SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2009-putraanang-10552-abstract-m.pdf Download (684kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-putraanang-10175-a172-9.pdf Restricted to Registered users only Download (561kB) | Request a copy

Abstract

Kualitas merupakan suatu jaminan yang harus diberikan dan dipenuhi oleh perusahaan kepada pelanggan termasuk kualitas dari produk dan layanan jasa. Oleh karena itu diperlukan suatu perbaikan dan peningkatan kualitas secara terus menerus dari perusahaan sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Kondisi diatas berlaku juga pada PT. Griya Interindo Abadi Surabaya yang merupakan salah satu perusahaan yang menjual produk interior dan layanan instalasi untuk selalu melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas layanan instalasi agar dapat menghasilkan kualitas instalasi desain interior yang bermutu. Kualitas yang baik adalah kualitas yang mendekati ukuran kesempurnaan sesuai keinginan pelanggan (zero defect). Oleh karena itu setiap perusahaan berusaha secara terus menerus untuk mencapai kondisi tersebut. Hal tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan pendekatan DMAIC pada Six Sigma. Untuk tindakan perbaikan dilakukan analisis dengan menggunakan Fishbone diagram sehingga diketahui akar penyebab masalah. Selanjutnya tindakan perbaikan dilakukan perhitungan dari RPN (Risk Potential Number). Dengan diketahui RPN tersebut, maka kita dapat mengetahui tindakan perbaikan sebagai prioritas pertama yang harus dilakukan. Dari penelitian ini dapat diketahui kegagalan kualitas instalasi akibat kelainan bidang (66,67 %) dan produk cacat (33,33 %) dengan kapabilitas sigma perusahaan mencapai level 3,64. dengan menggunakan alat bantu Failure Mode and Effect Analysis (FMEA), diperoleh prioritas tindakan perbaikan yang menjadi ususlan bagi perusahaan.

Actions (login required)

View Item