�IDENTIFIKASI BAHAN TAMBAHAN MAKANAN DAN LABELISASI PADA JAJANAN SISWA SEKOLAH DASAR DAN KELUHAN KESEHATAN� (Studi di Sekolah Dasar Negeri Barata Jaya Surabaya)

EKA YANUARTANTI, 100911343 (2011) �IDENTIFIKASI BAHAN TAMBAHAN MAKANAN DAN LABELISASI PADA JAJANAN SISWA SEKOLAH DASAR DAN KELUHAN KESEHATAN� (Studi di Sekolah Dasar Negeri Barata Jaya Surabaya). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-yanuartant-20587-fkm149-k.pdf

Download (265kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-yanuartant-17264-fkm149-i.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Hasil survei BPOM terhadap jajanan anak sekolah di 4.500 sekolah dasar di Indonesia menyatakan bahwa antara 3-20% jajanan anak sekolah masih mengandung bahan kimia berbahaya. Bahan-bahan kimia berbahaya tersebut seperti formalin, boraks, zat pewarna rhodamin B dan methanil yellow. Pasal 33 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan menyatakan setiap label dan iklan tentang pangan yang diperdagangkan harus memuat keterangan mengenai pangan dengan benar dan tidak menyesatkan. Namun produk makanan yang beredar di masyarakat masih ada yang tidak memenuhi syarat, contohnya pelabelan yang tidak lengkap. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi bahan tambahan makanan non food grade pada makanan jajanan dan bekal serta labelisai pada makanan jajanan dalam kemasan di SDN Barata Jaya Surabaya. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan metode survei. Sampel penelitian sebanyak 61 responden dan 10 sampel makanan yang diperiksa di laboratorium. Dari 10 sampel makanan jajanan yang diperiksa tidak ada yang positif mengandung formalin, boraks dan rhodamin B, hanya 1 sampel yaitu teh merk “P” yang positif mengandung siklamat dengan kadar 214,90 ppm dan masih banyak makanan jajanan yang tidak memenuhi persyaratan pelabelan terutama makanan jajanan yang berasal dari industri rumahan dan industri rumah tangga. Dari 40 responden yang mengaku mengkonsumsi teh merk “P”, 20 (50%) diantaranya mengalami gangguan kesehatan. Sebanyak 16 (80%) responden mengalami batuk dan tenggorokan gatal.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKM 149 /11 Yan i
Uncontrolled Keywords: SCHOOL CHILDREN - FOOD ; MONOSODIUM GLUMATE
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine > RA601-602 Food and food supply in relation to public health
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Creators:
CreatorsNIM
EKA YANUARTANTI, 100911343UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSudarmaji, S.KM, M.Kes,UNSPECIFIED
Depositing User: Tn Fariddio Caesar
Date Deposited: 03 Nov 2011 12:00
Last Modified: 28 Oct 2016 17:58
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/22984
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item