PRIMA YUDI NOVITA, 040418982 (2009) PENGARUH EXCESS CASH FLOW, DIVIDEND PAYOUT, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN MKBK TERHADAP TINGKAT STOCK REPURCHASE PERUSAHAAN DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2001-2007. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2010-novitaprim-11745-b5809-k.pdf Download (307kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2010-novitaprim-10623-b5809.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Stocks repurchase merupakan corporate actions yang mempunyai arti bahwa perusahaan melakukan pembelian kembali sahamnya yang sebelumnya telah diterbitkan dan diedarkan ke masyarakat. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang go publik dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia, yang melakukan stock repurchase dimulai pada tahun 2001-2007. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan dengan menggunakan metode purpose sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dengan menggunakan pertimbangan-pertimbangan atau batasan-batasan khusus. Sedangkan teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan uji hipotesis uji F dan uji t. Berdasarkan hasil perhitungan didapat bahwa variabel bebas Excess Cash Ratio (X1) dan Dividend Payout Ratio (X2) memiliki hubungan positif dan tidak signifikan terhadap Tingkat Stock Repurchase. Sedangkan Ukuran Perusahaan (X3) memiliki hubungan positif dan signifikan terhadap Tingkat Stock Repurchase. Variabel bebas Leverage (X4) dan MKBK (X5) memiliki hubungan negatif dan tidak signifikan terhadap Tingkat Stock Repurchase. Secara simultan variabel bebas Excess Cash Ratio (X1), Dividend Payout Ratio (X2), Ukuran Perusahaan (X3), Leverage (X4) dan MKBK (X5) berpengaruh signifikan terhadap Tingkat Stock Repurchase. Nilai koefisien determinasi (R2) dalam penelitian ini sebesar 0,1840 yang berarti bahwa sekitar 18,40% variabilitas Tingkat Stock Repurchase dapat dijelaskan oleh variabel bebas, sedangkan sisanya dapat dijelaskan dengan variabel lain.

Actions (login required)

View Item