FAKTOR RISIKO YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN DISMENORE PRIMER (Studi Di Desa Banjar Kemantren Kecamatan Buduran Kabupaten Sidoarjo)

IKA NOVIA, 100311094 (2007) FAKTOR RISIKO YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN DISMENORE PRIMER (Studi Di Desa Banjar Kemantren Kecamatan Buduran Kabupaten Sidoarjo). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2009-noviaika-9916-fkm206_-k.pdf

Download (388kB) | Preview
[img]
Preview
Text (FULTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2009-noviaika-8277-fkm206_-7.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Dismenore primer adalah sebagai rasa mulas, rasa sakit pada perut bagian bawah dan dirasakan pada saat menstruasi, yang kebanyakan dialami oleh wanita usia muda tanpa ada keluhan patologi seperti endometriosis. Tingginya angka prevalensi dan morbiditas dari dismenore primer kurang mendapat perhatian dari dunia medis, dikarenakan banyak wanita yang dikondisikan untuk menerima rasa sakit itu sebagi sesuatu yang normal, bersifat psikis walaupun hal tersebut menghambat aktivitas mereka sehari-hari dan menurunkan kualitas hidup wanita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian dismenore primer. Adapun variabel dependen dari penelitian ini adalah dismenore primer dan variabel independennya seperti umur, usia menarkhe, lama menstruasi, pernikahan, pengalaman melahirkan, status gizi, riwayat keluarga/keturunan, kebiasaan olahraga dan kebiasaan merokok. Jenis penelitian ini adalah Cross Sectional yang dilakukan kepada 100 wanita yang berusia 15-30 tahun yang tinggal di Desa Banjar Kemantren, sudah menstruasi dan belum menopause, tidak sedang hamil, tidak menggunakan alat kontrasepsi hormonal dan mengalami menstruasi yang teratur selama 6 bulan. Informasi mengenai umur, usia menarkhe, lama menstruasi, pernikahan, pengalaman melahirkan, status gizi, riwayat keluarga/keturunan, kebiasaan olahraga dan kebiasaan merokok didapatkan melalui kuesioner dan wawancara langsung. Sedangkan tinggi badan dan berat badan diukur dengan meteran dan timbangan yang kemudian digunakan untuk menghitung Indeks Massa Tubuh (IMT) sehingga status gizi dapat diketahui. Hasil dari analisis Regresi Logistik menggunakan Backward Stepwise (LR) menunjukkan bahwa dari variabel independent yang paling berpengaruh terhadap kejadian dismenore primer adalah umur, status pernikahan dan riwayat keluarga/keturunan. Untuk penelitian selanjutnya disarankan untuk memasukkan variabel lain seperti stress, pola makan, kebiasaan minum alkohol dan lain-lain. Disarankan bagi para wanita untuk melakukan gaya hidup sehat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKM 206/07 Nov f
Uncontrolled Keywords: DYSMENORRHEA; DISEASES - RISK FACTORS
Subjects: R Medicine > R Medicine (General) > R735-854 Medical education. Medical schools. Research
R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Creators:
CreatorsNIM
IKA NOVIA, 100311094UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorNunik Puspitasari, S.KM., M.KesUNSPECIFIED
Depositing User: Tn Fariddio Caesar
Date Deposited: 07 Jan 2009 12:00
Last Modified: 02 Jul 2017 21:04
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/23982
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item