Rizqy Indah Febrina, 100511644 (2009) PERBEDAAN TEKANAN DARAH SISTOLIK DAN DIASTOLIK MENURUT KARAKTERISTIK DEMOGRAFI, GENETIK, OBESITAS, KEBIASAAN OLAHRAGA DAN KEBIASAAN MEROKOK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2010-febrinariz-12595-fkm940-k.pdf Download (352kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2010-febrinariz-11006-fkm940-p.pdf Restricted to Registered users only Download (780kB) | Request a copy

Abstract

Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah yang memberi gejala yang berlanjut untuk suatu target organ, seperti stroke untuk otak, penyakit jantung koroner untuk pembuluh darah jantung dan untuk otot jantung. Penyakit ini telah menjadi masalah utama dalam kesehatan masyarakat yang ada di Indonesia maupun di beberapa negara yang ada di dunia. Dengan mengukur tekanan darah sistolik dan diastolik, seseorang baru dapat diketahui menderita hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tekanan darah sistolik dan diastolik menurut karakteristik demografi, genetik, obesitas, kebiasaan olahraga dan kebiasaan merokok di Puskesmas Gedongan Mojokerto. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan menggunakan desain cross sectional. Wawancara dengan kuesioner dilakukan pada 90 responden. Sampel penelitian diperoleh secara systematic random sampling. Analisis data dengan menggunakan independent sample t-test dengan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tekanan darah sistolik adalah 136 mmHg dan rata-rata tekanan darah diastolik adalah 87,78 mmHg. Ada perbedaan yang signifikan pada tekanan darah sistolik menurut umur (p = 0,002), jenis kelamin (p = 0,011), pekerjaan (p = 0,012), genetik (p = 0,003), obesitas (p = 0,004), kebiasaan olahraga (p = 0,003) dan kebiasaan merokok (p = 0,001). Ada perbedaan yang signifikan pada tekanan darah diastolik menurut jenis kelamin (p = 0,006), pekerjaan (p = 0,004), genetik (p = 0,031), obesitas (p = 0,007), kebiasaan olahraga (p = 0,001) dan kebiasaan merokok (p = 0,002). Sedangkan tidak ada perbedaan pada tekanan darah sistolik menurut pendidikan (p = 0,525). Tidak ada perbedaan pada tekanan darah diastolik menurut umur (p = 0,081) dan pendidikan (p = 0,819). Kesimpulan dari penelitian ini ada perbedaan yang signifikan pada tekanan darah sistolik menurut umur, jenis kelamin, pekerjaan, genetik, obesitas, kebiasaan olahraga, kebiasaan merokok dan ada perbedaan yang signifikan pada tekanan darah diastolik menurut jenis kelamin, pekerjaan, genetik, obesitas, kebiasaan olahraga dan kebiasaan merokok. Oleh karena itu perlu meningkatkan kewaspadaan bagi kelompok orang yang memiliki kecenderungan tekanan darahnya tinggi.

Actions (login required)

View Item