RIRIN KHOFIYATUL JANNAH, 080915064 (2013) SINTESIS KITOSAN XANTAT TERIKAT SILANG TRIPOLIFOSFAT (XCs-TPP) SEBAGAI ADSORBEN ION LOGAM BERAT Pb2+ DARI LIMBAH INDUSTRI MELALUI TEKNIK ADSORPSI FLUIDISASI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-jannahriri-27361-3.abstr-k.pdf Download (374kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) MPK.49-13 Jan s.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan dalam bidang industri menyebabkan dampak negatif bagi manusia dan lingkungan yaitu timbulnya pencemaran logam berat. Salah satu logam berat yang sangat berbahaya adalah ion logam berat Pb2+. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mensintesis kitosan xantat terikat silang tripolifosfat (XCs-TPP) sebagai adsorben ion Pb2+ dari limbah industri menggunakan teknik adsorpsi fluidisasi dan mengetahui pengaruh waktu kontak dan pH terhadap kapasitas adsorpsi. XCs-TPP disintesis melalui dua tahap, yang pertama mereaksikan kitosan dengan sodium tripolifosfat (STPP) membentuk kitosan-tripolifosfat (CTPP). Tahap kedua yaitu mereaksikan CTPP dengan karbon disulfida membentuk kitosan xantat terikat silang tripolifosfat (XCs-TPP). Variasi waktu kontak yang diteliti yaitu 20, 40, 60, 80, 100 menit dan pH 2, 3, 4, 5 dan 6. Adsorben XCs-TPP dikarakterisasi dengan FTIR dan analisis adsorpsi-desorpsi nitrogen sedangkan larutan Pb2+ setelah proses adsorpsi diukur konsentrasinya dengan menggunakan AAS. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa waktu kontak dan nilai pH optimum untuk adsorpsi ion Pb2+ adalah 80 menit dan pH 5. Kapasitas adsorpsi maksimum ion Pb2+ menggunakan adsorben XCs-TPP adalah 86,083% (34,433 mg/g) sedangkan dengan menggunakan kitosan adalah 67,058% (26,823 mg/g). Aplikasi adsorben XCs-TPP untuk mengolah air limbah yang mengandung ion Pb2+ dari industri stainless pada waktu kontak dan pH optimum menghasilkan kapasitas adsorpsi sebesar 46,457% (0,920 mg/g).

Actions (login required)

View Item