PENGARUH FERMENTASI KOTORAN SAPI DENGAN PEMBERIAN BAKTERI ACTINOBACILLUS SP. SEBAGAI SUMBER NUTRISI TERHADAP KANDUNGAN KLOROFIL DUNALIELLA SALINA.

EDO PRASETYO SAPUTRA, 060610063P (2011) PENGARUH FERMENTASI KOTORAN SAPI DENGAN PEMBERIAN BAKTERI ACTINOBACILLUS SP. SEBAGAI SUMBER NUTRISI TERHADAP KANDUNGAN KLOROFIL DUNALIELLA SALINA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2012-saputraedo-22331-pkbp73-k.pdf

Download (348kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
26456-ilovepdf-compressed (1).pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Dunaliella salina merupakan salah satu jenis pakan alami yang digunakan dalam usaha pembenihan ikan. Kestabilan produksi D. salina dapat ditunjang dengan kesesuaian nutrien. kotoran sapi merupakan salah satu limbah peternakan yang potensial untuk kultur D. salina karena memiliki komposisi N dan P yang cukup tinggi dibandingkan limbah peternakan lainnya. Kualitas dari isi rumen sapi dapat ditingkatkan dengan proses fermentasi menggunakan bakteri Actinobacillus sp. D. salina membutuhkan berbagai macam nutrient selain N dan P untuk pertumbuhannya. Fermentasi berfungsi untuk meningkatkan kualitas dan mempercepat proses dekomposisi bahan organik yang terkandung dalam kotoran sapi. Dalam kotoran sapi mengandung hemiselulosa, dengan adanya bakteri hemiselulolitik, proses perubahan unsur kompleks hemiselulosa menjadi lebih sederhana bisa lebih cepat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan lama fermentasi terbaik isi rumen sapi oleh bakteri Actinobacillus sp. sebagai sumber nutrisi dalam meningkatkan kandungan klorofil D. salina. Penelitian dilakukan di Laboratorium Pendidikan Perikanan Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga Surabaya. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Bahan uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah D. salina yang dikultur pada botol kaca 500 mL. Bahan pupuk yang digunakan adalah kotoran sapi 5 gram, bakteri Actinobacillus sp. 0,1 mL, tetes tebu 0.01875 g dan aquadest 1,5 mL. Dosis kotoran sapi yang difermentasi adalah dosis 7,5%, dosis 10% dan dosis 12,5%. Periode lama fermentasi yang diberikan dalam penelitian yaitu 5 hari dan tanpa fermentasi. Parameter utama yang diamati adalah kandungan klorofil D.salina, sedangkan parameter pendukung yang diamati adalah pengukuran suhu, pH, dan salinitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan hasil fermentasi kotoran sapi oleh Actinobacillus sp. yang dikultur pada media air laut dapat meningkatkan kandungan klorofil D. salina. Lama fermentasi terbaik yang dapat menghasilkan klorofil tertinggi adalah perlakuan C2 (10% Actinobacillus sp.) dengan lama fermentasi 5 hari. Penambahan pupuk kotoran sapi yang difermentasi dengan konsentrasi bakteri 10% yang digunakan dalam media kultur dapat menghasilkan klorofil-a D. salina tertinggi sebesar 0,01411 μg/ml, klorofil-b sebesar 0,02094 μg/ml pada hari ketiga. Pada hari kelima terdapat perbedaan nyata (p<0,5) antara C2 (10% Actinobacillus sp.) dengan setiap perlakuan, jumlah kandungan klorofil-a tertinggi sebesar 0,00594 μg/ml, untuk klrofil-b juga terdapat perbedaan nyata (p<0,5) antara C2 (10% Actinobacillus sp.) dengan setiap perlakuan, jumlah klorofil-b sebesar 0,00835 μg/ml Parameter kualitas air selama penelitian masih berada dalam batas toleransi untuk pertumbuhan D. salina, yaitu pH 7-8, suhu ruang berkisar antara 30-31oC, salinitas berkisar antara 35-45 ppt dan suhu air berkisar antara 26-30oC.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK PK BP 73 /11 Sap p
Uncontrolled Keywords: BACTERY
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling > SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling > SH20.3-191 Aquaculture > SH151-179 Fish culture
T Technology > TS Manufactures > TS2284-2288 Animal feeds and feed mills. Pet food industry
Divisions: 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan
Creators:
CreatorsNIM
EDO PRASETYO SAPUTRA, 060610063PUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorEndang Dewi Masithah, Dr. Ir , M.PUNSPECIFIED
Depositing User: Turwulandari
Date Deposited: 24 Jan 2012 12:00
Last Modified: 14 Jun 2017 22:29
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/26456
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item