COPING STRATEGIES TERHADAP KECEMASAN PADA CALON ISTRI MENJELANG HARI PERNIKAHAN

Kurniawati, Martina, NIM. 110210065E (2008) COPING STRATEGIES TERHADAP KECEMASAN PADA CALON ISTRI MENJELANG HARI PERNIKAHAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2008-kurniawati-7367-psi940-k.pdf

Download (365kB) | Preview
[img]
Preview
Text (FULL TEXT)
26569.pdf

Download (2MB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami berbagai macam kecemasan yang dialami oleh calon istri menjelang hari pernikahannya. Mengindentifikasikan hal-hal apa sajakah yang dapat menyebabkan kecemasan dalam calon istri menjelang hari pernikahannya. Mengetahui dan memahami bagaimana strategi coping yang dilakukan subyek (calon istri) tersebut kecemasannya menjelang hari pernikahannya. Yang dimaksud dengan coping styles adalah kecenderungan berbagai cara coping (coping strategy) yang dipakai oleh individu dalam menghadapi segala situasi. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif studi kasus dengan desain multi kasus. Metode pengambilan data yang digunakan adalah wawancara dengan menggunakan pedoman umum wawancara untuk mendapatkan data deskriptif. Data dari kedua kasus dianalisis dengan mengembangkan data deskriptif dari hasil wawancara. Setelah melakukan pengorganisasian data, proses selanjutnya adalah koding dan analisis. Tekhnik analisis data yang digunakan adalah analisis tematik. Hasil penelitian ini adalah penyebab kecemasan yang dialami oleh calon istri karena masalah ketakutan (fear), kecemasan seringkali muncul karena kecemasan akan sesuatu. Ketakutan akan kegagalan bisa menimbulkan kecemasan, adanya ancaman (threat) terhadap individu tersebut. Ancaman tersebut dapat berupa ancaman terhadap tubuh, jiwa. Selain itu juga, penyehab kecemasan adalah karena takut tidak terpernuhinya kebutuhan hidup di masa depan (unmeet needs). Coping styles untuk mengatasi kecemasannya adalah dengan menggunakan konfrontasi dan mencari dukungan sosial. Sedangkan untuk bentuk coping yang dilakukan menggunakan perpaduan antara problem ,focused coping dan emotion focused coping. Cara mengatasi kecemasan yang dihadapi menjelang hari pernikahan adalah dengan menceritakan permasalahan dan rasa cemasnva kepada orang lain (calon suami, teman, saudara, atau keluarga). Berdoa dan pasrah kepada Tuhan. Kemudian berusaha untuk melawan rasa cemas tersebut, seperti cara untuk mengatasi kekurangan biaya pernikahan, cara yang dilakukan adalah dengan berusaha mencari uang untuk menutupi kekurangan biaya pernikahan dan untuk kecemasan mengenai masalah keuangan di masa depan adalah dengan membuka usaha sendiri. Kemudian untuk mengatasi kecemasan dalam menghadapi malam pertama adalah dengan mengikuti katekisasi manten. Dengan mengikuti katekisasi manten (persiapan pernikahan) membuat kecemasan dalam menghadapi malam pertama pada pasangan yang akan menikah (khususnya calon istri) menjadi berkurang. Selain itu dengan membaca rubrik-rubrik konsultasi seks, baik di majalah maupun koran akan mengatasi kecemasan yang dihadapi oleh calon istri. Kemudian cara yang digunakan untuk mengatasi kecemasan adalah dengan melakukan hal-hal yang membuat individu tersebut menjadi tenang. Seperti melihat pemandangan di laut, kemudian pergi ke taman juga membuat individu tersebut menjadi lebih tenang. Saran untuk perempuan atau pasangan yang akan menikah mengikuti persiapan pernikahan yang akan menikah merupakan hal yang penting untuk mengatasi kecemasan menjelang hari pernikahan. Mempersiapkan diri secara mental juga diperlukan dalam menghadapi kehidupan pernikahan. Untuk penelitian selanjutnya pemilihan subjek sebaiknya lebih bervariatif dengan jumlah yang lebih banyak lagi untuk melihat keunikan pada masing-¬masing individu dan menggali hal-hal yang belum terungkap dalam penelitian ini. Meneliti kecemasan calon suami juga diperlukan untuk mencari perbedaan kecemasan yang dialami oleh calon suami dan calon istri.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Psi 94/07 Kur c
Uncontrolled Keywords: MARRIAGE; COMMUNICATION IN PSYCHOLOGY
Subjects: H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ1-2044 The Family. Marriage. Women
Divisions: 11. Fakultas Psikologi
Creators:
CreatorsNIM
Kurniawati, Martina, NIM. 110210065EUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorDuta Nurdibyanandaru, Drs., MS. PsikologUNSPECIFIED
Depositing User: Sulistiorini
Date Deposited: 10 Jul 2008 12:00
Last Modified: 20 Jun 2017 16:28
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/26569
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item