YUNI PANGESTUTI (2016) MANAJEMEN RISIKO SUPPLY CHAIN DENGAN PENDEKATAN SUPPLY CHAIN OPERATIONS REFERENCE (SCOR) & ANALYTIC NETWORK PROCESS (ANP) Kasus di Produsen Benih Jagung PT. XYZ. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (HALAMAN DEPAN) MM 26-16 Pan m - ADLN.pdf Download (1MB) | Preview
	Text (BAB I) 13. BAB I PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (667kB) | Request a copy
	Text (BAB II) 14. BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN.pdf Restricted to Registered users only Download (892kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 15. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (586kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 16. BAB IV GAMBARAN UMUM SUBYEK PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (21MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 17. BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB VI) 18. BAB VI SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (512kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 19. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (503kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 20. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Ketidakseimbangan supply-demand pada bisnis benih jagung akhir-akhir ini berdampak sangat signifikan pada kondisi finansial. Demand tengah berada dalam kondisi yang dapat berubah dengan cepat dan tak terduga, sehingga bisnis menjadi tidak dapat di prediksi hanya dengan merujuk pada kondisi historikal. Dengan semakin meningkatnya risiko, organisasi perlu mengembangkan suatu alat yang tepat untuk dapat mengurangi dan mengelola risiko dengan baik. Dampak peristiwa dari unplanned dan unforeseen pada supply chain akan berimbas pada kesulitan secara finansial dalam membiayai kegiatan operasional dan non operasional. Hanya berfokus pada perbaikan secara internal operasional perusahaan tidaklah mampu untuk mengakomodasi perubahan pasar yang semakin cepat dan tidak terduga. Selain dengan berfokus pada pengelolaan supply chain management yang efektif, untuk menunjang tetap berlangsungnya bisnis dimasa mendatang didukung dengan globalisasi ekonomi, banyak organisasi saat ini berfokus pada pentingnya supply chain risk management berfokus pada bagaimana memahami dan menghindari timbulnya potensi risiko yang berawal dari informasi, barang, modal, dan jasa atau layanan yang mengalir diantara anggota supply chain, yang berpotensi terganggunya seluruh level (efek domino). Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan manajemen risiko supply chain PT.XYZ yang berfokus pada bidang agriculture untuk dapat mencapai business goal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan menggunakan metode Supply Chain Operations Reference (SCOR) dan Analytic Network Process (ANP). Model SCOR berorientasi pada proses yang umum untuk dapat berkomunikasi antar supply chain partners. Dan untuk mengetahui bobot risiko untuk tindakan mitigasi maka akan menggunakan metode Analytic Network Process (ANP). ANP mengakomodasi hasil dari dependensi dan umpan balik antara unsur-unsur pendekatan yang diusulkan memungkinkan untuk menangani hubungan tidak langsung dan interaksi yang kompleks yang ada antar variabel risiko supply chain. Hasil dari penggunaan ANP terdiri dari 6 penyebab risiko berdasarkan kriteria dan 18 penyebab risiko berdasarkan sub kriteria, serta 3 alternatif mitigasi yang dianggap paling mendekati dengan permasalahan yang terjadi di PT. XYZ Dengan penerapkan ANP dengan SCOR diharapkan dapat membangun sebuah manajemen risiko supply chain secara keseluruhan untuk seluruh jaringan manajemen risiko supply chain PT. XYZ

Actions (login required)

View Item