MANIPULASI WAKTU PANEN DAN PENCEGAHAN KERONTOKAN ORGAN REPRODUKTIF MANGGA (Mangifera indica L.) Kajian Fase Reproduktif dengan Perlakuan Pemberian Paklobutrazol, Pupuk majemuk makro-mikro dan irigasi

BAMBANG PRIYANTO, 090013766 D (2005) MANIPULASI WAKTU PANEN DAN PENCEGAHAN KERONTOKAN ORGAN REPRODUKTIF MANGGA (Mangifera indica L.) Kajian Fase Reproduktif dengan Perlakuan Pemberian Paklobutrazol, Pupuk majemuk makro-mikro dan irigasi. Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s3-2006-priyantoba-3387-dism13-k.pdf

Download (567kB) | Preview
[img]
Preview
Text (FULL TEXT)
32815.pdf

Download (2MB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Tanaman mangga merupakan tanaman tahunan yang mengalami dormansi kuncup. Faktor lingkungan yang mempengaruhi dormansi kuncup antara lain adalah intensitas, kualitas dan kuantitas penyinaran. Salah satu kendala penting dalam meningkatkan produksi buah mangga adalah besarnya jumlah kerontokan buah yang terjadi pada setiap stadiaperkembangan buah sejak terjadinya antesis sampai menjelang buah dipanen. Pengelolaan mangga dengan memberikan nutrisi makro dan mikro. Salah satu penunjang terhadap pertumbuhan tanaman yang balk adalah pemberian nutrisi diantaranya pupuk makro dan mikro secara seimbang. Proses kerontokan pada tanaman mangga dapat terjadi pada bagian tanaman yaitu daun, bunga, buah atau cabang dari batang pokok. Dilihat dari segi anatomi tanaman dikotil terlihat bahwa tanaman tersusun dari berbagai struktur, beberapa masalah yang dapat menimbulkan kerontokan bagian tanaman diantaranya, suhu rendah (dingin), panas, kekeringan, kimiawi, penuaan dan bermacam-macam jenis kerusakkan. Pengaturan waktu pembungaan tanaman mangga dapat dilakukan dengan pemberian zat pengatur tumbuh paklobutrazol. Kondisi lingkungan diantaranya musim hujan, pemberian nutrisi, dan pengaturan pengairan pada musim kemarau merupakan masalah yang berpengaruh terhadap ketahanan organ reproduksi. Serangkaian penelitian dilakukan untuk menanggulangi proses kerontokan bunga yaitu, Penelitian pendahuluan untuk mengetahui ukuran sampel (jumlah tanaman) dalam unit percobaan. Penelitian I) menginduksi tanaman mangga dengan mencari konsentrasi zat pengatur tumbuh Paklobutrazol yang tepat. Penelitian II) Pemberian pupuk makro dan mikro {1) Po = 2Kg ZA + 1 Kg SP36 ;2) P,=2KgZA+1 Kg SP36 + 1 Kg KCI ;3) P2=3KgZA+1 Kg SP36 + 1 Kg KCI + 1,5 ml micro ; 4) P3 = 3 KgZA+1KgSP36+1 Kg KCI + 2 ml micro ; 5)P4=3KgZA+1 Kg SP36 + 2 Kg KCI + 2 ml micro ; 6) P5 = 3 Kg ZA + 1 Kg SP36 + 2,5 Kg KCI + 2,5 ml micro} terhadap tanaman dengan kondisi alami dan dinaungi saat berbunga pada musim hujan. Penelitian III) Pemupukan majemuk makro dan mikro dan pemberian air irigasi {1) Tanpa diairi. 2) diairi 20 literlminggu dan 3) 40 Titer/minggu} pada saat musim keying. Rancangan percobaan yang digunakan adalah acak kelompok (RAK) secara faktorial. Pelaksanaan penelitian terhadap tanaman pada fase reproduksi dilakukan pada bulan November– Mei dan bulan Mei – November. Untuk membandingkan rerata antar perlakuan yang dicoba digunakan uji beds nyata jujur (BNJ) pada taraf 5 % selanjutnya untuk mengetahui respon tanaman terhadap variabel yang diteliti sebab akibat digunakan analisis regresi. Kerontokan bunga maupun buah menyebabkan rendahnya produksi buah mangga. Kejadian ini dimulai setelah buah terbentuk dan kerontokan terbanyak terjadi pada minggu pertama setelah itu kerontokan buah akan mereda pada minggu ke lima dari sejak terjadinya penyerbukan. Kerontolan buah selanjutnya juga terjadi pada buah yang hampir masak walaupun jumlahnya sedikit. Dad hasil observasi kandungan klorofil dan asam absisat (ABA) balk pada musim hujan maupun musim kemarau terlihat semakin banyak akumulasi ABA dalam organ tanaman maka kandungan klorofilnya juga rendah dan sebaliknya. Penampakan fisik tanaman terlihat bahwa semakin banyak kandungan ABA warna organ tanaman menjadi kekuningan karena terjadi proses kerontokan. Pada kondisi tanaman kekurangan air yang berakibat turunnya kandungan air dalam daun akan berakibat juga terhadap penurunan kandungan ABA. Zat pengatur tumbuh paklobutrazol ternyata mampu menginduksi pembungaan tanaman mangga dengan konsentrasi 6 ml/liter air. Hasilnya dapat memacu pembungaan lebih awal rata-rata 19,57 had lebih awal dari tanaman tanpa diberi paklobutrazol. Tanaman yang diperlakukan dengan pupuk majemuk makro dan mikro pada kondisi alami dan dinaungi jumlah kerontokan organ reproduksinya tidak berbeda. Hasilnya adalah pada tanaman tanpa naungan adalah P4 (3 kg ZA + 1 kg SP 36 + 2 kg KCL + 2 ml mikro) dengan hasil buah dapat dipanen 8,70 %, dan hasil terendah akibat kerontokan tinggi adalah Po (2 kg ZA + 1 kg SP 36) = 4,86 %; PI (2 kg ZA + 1 kg SP 36 + 1 kg KCL) = 4,72 %. Kerontokan organ reproduktif tanaman dinaungi adalah P4 ( 3 kg ZA + 1 kg SP 36 + 2 kg KCL + 2 ml mikro) = 8,62 % dan hasil terendah adalah Po (2 kg ZA + 1 kg SP 36) = 5,11 %; PI (2 kg ZA + 1 kg SP 36 + 1 kg KCL)=4,94%. Potensial buah yang ditunjukkan oleh jumlah bunga fertil tidak berbeda nyata diantara semua perlakuan kombinasi antara pupuk majemuk (makro dan mikro) dengan volume air irigasi yang diberikan. Terjadi interaksi terhadap kerontokan yaitu berturut-turut stadia buah awal, buah muda, dan buah siap panen berturut-turut IIP3, (irigasi 20 Itr/Mg + 2 kg ZA + 1 kg SP 36 + 1 kg KCL + 2 ml mikro) = 103,96 buah/pohon dan 12P3 (irigasi 40 It/Mg + 2 kg ZA + 1 kg SP 36 + 1 kg KCL + 2 ml mikro) = 106,12 buah/pohon. Pemungutan hasil tanaman mangga akibat perlakuan zat pengatur tumbuh paklobutrazol, pemberian pupuk majemuk (makro dan mikro) dan pemberian air irigasi dapat memanipulasi waktu panen dan mengurangi kerontokan organ reproduksi_

Item Type: Thesis (Disertasi)
Additional Information: KKC KK Dis M 13/05 Pri m - 1
Uncontrolled Keywords: Abortion; Fertilizer compound; water volume irrigation.
Subjects: Q Science > QD Chemistry > QD1-999 Chemistry
Q Science > QK Botany > QK1-989 Botany
S Agriculture > SB Plant culture > SB354-402 Fruit and fruit culture
Divisions: 09. Sekolah Pasca Sarjana > Ilmu Matematika & IPA
Creators:
CreatorsNIM
BAMBANG PRIYANTO, 090013766 DUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorKusriningrum Rochiman S, Prof.,Dr.,Ir.,MSUNSPECIFIED
Thesis advisorWaego Hadi Nugroho, Prof.,Ir.,PhDUNSPECIFIED
Thesis advisorBambang Guritno, Prof.,Dr.,IrUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Anisa Septiyo Ningtias
Date Deposited: 03 Jul 2017 16:16
Last Modified: 03 Jul 2017 16:17
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/32815
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item