MEKANISME GANGGUAN EKSPRESI CALBINDIN-28KDA, AMELOGENIN, DAN MMP-20 PADA PEMBENTUKAN ENAMEL GIGI DALAM KEADAAN DEFISIENSI YODIUM DAN PERUBAHAN STRUKTUR ENAMEL GIGI SETELAH PEMBERIAN LEVOTHYROXINE

ARI TRI WANODYO HANDAYANI, 091170117 (2016) MEKANISME GANGGUAN EKSPRESI CALBINDIN-28KDA, AMELOGENIN, DAN MMP-20 PADA PEMBENTUKAN ENAMEL GIGI DALAM KEADAAN DEFISIENSI YODIUM DAN PERUBAHAN STRUKTUR ENAMEL GIGI SETELAH PEMBERIAN LEVOTHYROXINE. Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
10. ABSTRAK.pdf

Download (373kB) | Preview
[img] Text (Fulltext)
35227.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Obyektif: Yodium diperlukan dalam sintesis hormon tiroid, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan. Kurangnya yodium menyebabkan hipotiroidisme. Hipotiroidisme menyebabkan penurunan aktivitas metabolisme tubuh dan gangguan gigi. Enamel terbentuk melalui proses yang disebut amelogenesis. Penjelasan tentang gangguan pembentukan enamel gigi pada keadaan hipotiroidisme masih belum dibahas secara menyeluruh. Mungkin ada gangguan interaksi antara calbindin-28kDa, amelogenin dan MMP-20. pasien hipotiroid umumnya diobati dengan Levothyroxine. Bahan dan metode: 28 tikus dibagi 4 menjadi kelompok. K1 diberi makanan dan minuman standar selama 6 minggu. P1 yang menerima PTU selama 6 minggu. K2 diberi makanan dan minuman standar selama 10 minggu. P2 yang menerima PTU selama 6 minggu dilanjutkan dengan pemberian Levothyroxine selama 4 minggu. Pemeriksaan yang dilakukan adalah mengukur kadar T3, T4, dan TSH, pemeriksaan ekspresi calbindin-28kDa, amelogenin dan MMP-20 ekspresi, dan pemeriksaan dari struktur morfologi enamel menggunakan SEM. Hasil: Ekspresi calbindin -28kDa, amelogenin dan MMP-20 pada defisiensi yodium masing-masing nilai reratanya 4,857; 3714 dan 5 lebih rendah dari normal (11,857; 9,857 dan 7,429) (p <0,05). Setelah pemberian Levothyroxine, terjadi peningkatan ekspresinya menjadi 12,429; 13,857 dan 11 (p <0,05). Hasil SEM menunjukkan bahwa permukaan enamel tampak porus pada kekurangan yodium dengan persen porositas sebesar 33,57% dan perbaikan terjadi setelah pemberian Levothyroxine dengan persen porositas sebesar 20,13% serta permukaan enamel menjadi tertutup dan tidak porus. Kesimpulan: Penelitian ini menyimpulkan bahwa kekurangan yodium dapat mengganggu pembentukan enamel gigi dan situasi ini dapat dikoreksi dengan pemberian Levothyroxine.

Item Type: Thesis (Disertasi)
Additional Information: KKA KK DIS.K.11/16 Han m
Uncontrolled Keywords: defisiensi yodium, amelogenesis, calbindin-28kDa, amelogenin, dan MMP-20
Subjects: R Medicine > RK Dentistry > RK1-715 Dentistry
Divisions: 09. Sekolah Pasca Sarjana > Ilmu Kedokteran
Creators:
CreatorsNIM
ARI TRI WANODYO HANDAYANI, 091170117UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorBambang Wirjatmadi, Prof. Dr., dr., MS, MCN, Ph.D, Sp.GKUNSPECIFIED
Thesis advisorA. Retno Pudji RahayuUNSPECIFIED
Depositing User: Guruh Haris Raputra, S.Sos., M.M. '-
Date Deposited: 24 Jun 2016 06:22
Last Modified: 07 Jun 2017 20:22
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/35227
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item