ENNY PRAHARIWATI, 090014047 (2006) UPAYA MEMPERBAIKI KELEBIHAN DISTRIBUSI MAKANAN DI RUMAH SAKIT JIWA MENUR SURABAYA ( BERDASARKAN ANALISIS FAKTOR SDM, METODE DAN ALAT ). Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s2-2007-prahariwat-3735-tka210-k.pdf Download (464kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s2-2007-prahariwat-3735-tka2107.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Misi dari RSJ Menur Surabaya adalah mencegaha menggulangi masnlah kesehatan jiwa secara paripurna dan professional bersama pemerintah dan masyarakat, serta terus meningkatkan pelayanan melalui upaya perbaikan dan peningkatan pelayanan kesehatan jiwa yang paripurna, profesioanl, efektif dan efisien. Adanya perbedaan selisih jumlah permintaan porsi makanan dengan jumlah pasien yang dirawat ini dapat menyebabkan inefisiensi dalam perencanaan. Oleh karena itu perlu upaya penelitian. Tujuan penelitian ini adalah menyusun rekomendasi tentang upaya memperbaiki distribusi makanan di RSJ Menur Surabaya berdasarkan analisisfaktor SDM, Metode dan Alat. Sedangkan tujuan khususnya adalah (1)Mengidentifikasi karakteristik petugas; (2)Mengidentifikasi kecukupan jumlah petugas (3)Mengidentifikasi pengetahuan petugas tentang distribusi makanan; (4)Mengukur kepatuhan petugas dalam pengisian form distribusi maknan; (5)Menganalisa hubungan karakteristik dan pengetahuan dengan kepatuhan dalam melaksanakan distribusi makanan; (6)Menganalisis protap distribusi makanan meliputi permintaan, perubahan dan pembatalan dan protap sensus harian. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian menajemen dengan melakukan observasi, data. diambil secara cross sectional karena pengukuran semua variable dalam penelitian ini dilaksanakan dalam kurun waktu tertentu. Penelitian dilakukan di RSJ Menur Surabaya. Unit analisis penelitian ini adalah Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya dan Sumber informasinta adalah petugas ruang rawat inap kelas III yang melaksanakan distribusi makanan. Besarnya sample adalah 20 petugas ruang rawat inap kelas III. Penelian ini merupakan penelitian analitik yang dilakukan dalam 4 tahap. Tahap pertama dilakukan untuk penggalian informasi tentang karakteristik, kecukupan jumlah tenaga, pengetahuan dan kepatuhan petugas dalam melaksanakan distribusi makanan. Tahap kedua dilakukan analisis hubungan antara karakteristik dan pengetahuan dengan kepatuhan petugas, menganalisis protap sensus harian dan protap distribusi makanan. Pada tahap ketiga dari hasil analisis dipergunakan sebagai dasar menyusun issue strategi. Pada tahap keempat dilakukan FGD untuk menyusun rekomendasi dalam upaya menunmkan perbedaan jumlah permintaan porsi makanan dengan jumlah pasien yang dirawat. Pada hasil penelitian ini, didapatkan bahwa; (1) Masa kerja petugas > 10 tahun; (2) Jumlah tenaga kurang baik dalam hal kwantitas maupun kwalitas; (3) Petugas gizi di IRNA tidak ada; (4) Kepatuhan dalam pelaksanaan protap distribusi makanan kurang; (5) Standar prosedur alat tidak ada; (6) Kebijakan tiap ruangan tentang disiribusi makanan tidak sama; (7) Kebijakan perhitungan cut off pasien belum ada; (8) Kurangnya koordinasi dengan pihak terkait; (9) Sistim Informasi Sensus Harian belum berjalan dengan baik; (10) Kurangnya Form Sensus Harian; (11) Tidak adanya form yang dipergunakan dalam sistim distibusi ini meliputi form permintaan, perubahan dan pembatalan. Upaya yang direkomendasikan adalah; (1) Refreshing petugas baik rotasi maupun mutasi; (2) Penambahan tenaga standar kwalitas: (3) Penempatan tenaga gizi di IRNA; (4) Frekuensi sosialisasi protap lebih ditingkatkan; (5) Dibuatkan Standar prosedur alat; (6) Kebijakan tiap ruangan tentang distribusi makanan disamakan; (7) Perlu dibuatkan SOPnya untuk menentukan cut off pasien; (8) Perlu dilakukan koordinasi dengan pihak terkait dengan distribusi makanan; (9) Perlu menyamakan persepsi tentang Sensus Harian Pasien; (10) Penambahan form sensus harian pasien; (11) Perlu diadakan form untuk distribusi makanan. Adapun saran yang diajukan adalah; (1)Penempatan tenaga gizi di rang IRNA; (2) Penambahan tenaga kerja yang sesuai dengan kwalifikasi; (3) Permintaan makanan sebaiknya memakai bon makanan bukan sensu harian; (4) Perlu dilakukan Supervisi; (5) Hasil penelitian ini dapat dipakai sebagai pembanding dalam melakukan kajian peningkatan mutu pelayanan di RSJ Menur Surabaya.

Actions (login required)

View Item