MELLISA SUYAPTO, 041042005 (2013) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DI KANTOR WILAYAH DIREKTORAT JENDERAL PAJAK JAWA TIMUR I. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s2-2013-suyaptomel-27237-4.abstr-k.pdf Download (103kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s2-2013-suyaptomel-27237-full text.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kepatuhan wajib pajak menjadi hal utama dalam proses jalannya sistem self assesment, dimana dengan berlakunya sistem self assessment, sepanjang tidak ditemukan data yang menyimpang, maka otoritas penentuan besarnya jumlah pajak yang terutang sudah bergeser ke wajib pajak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan wajib pajak badan, khususnya wajib pajak badan di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur I. Penelitian ini merupakan replikasi dari penelitian Palil (2010), dengan perbedaan subjek pajak yang diteliti, dimana dalam penelitian ini menganalisis kepatuhan wajib pajak badan sehingga faktor-faktor yang diuji dalam penelitian ini adalah jenis usaha, kondisi keuangan, persepsi tentang kemungkinan diperiksa, persepsi tentang sanksi perpajakan, persepsi tentang pengeluaran pemerintah, persepsi tentang peran sistem administrasi perpajakan, kelompok referensi, persepsi tentang keadilan serta pemahaman pajak. Responden dalam penelitian ini adalah wajib pajak badan yang efektif di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur I, dimana terdapat 145 wajib pajak badan berpartisipasi dalam penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dengan menggunakan program Excel dan alat bantu software SPSS versi 18. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi keuangan, persepsi tentang kemungkinan diperiksa, persepsi tentang pengeluaran pemerintah, dan persepsi tentang keadilan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak badan. Sedangkan jenis usaha, persepsi tentang sanksi perpajakan, persepsi tentang peran sistem administrasi perpajakan, kelompok referensi dan pemahaman pajak tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak badan

Actions (login required)

View Item