PEMBERLAKUAN SANKSI TERHADAP NOTARIS YANG MELAKUKAN PELANGGARAN KODE ETIK BERKAITAN DENGAN TINDAKAN PRIBADI DI LUAR JABATAN NOTARIS

Juma'ati, 030810480 N (2010) PEMBERLAKUAN SANKSI TERHADAP NOTARIS YANG MELAKUKAN PELANGGARAN KODE ETIK BERKAITAN DENGAN TINDAKAN PRIBADI DI LUAR JABATAN NOTARIS. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s2-2010-jumaati-12555-tmk561-k.pdf

Download (305kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s2-2010-jumaati-11467-tmk.561-p.pdf
Restricted to Registered users only

Download (652kB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Judul tesis ini adalah Pemberlakuan Sanksi Terhadap Notaris yang Melakukan Pelanggaran Kode Etik Berkaitan Dengan Tindakan Pribadi di Luar Jabatan Notaris. Dalam tesis ini dirumuskan dua permasalahan yaitu pemberlakuan kode etik kepada notaris yang melakukan pelanggaran integritas di luar menjalankan jabatan sebagai notaris dan mekanisme pemberian sanksi terhadap notaris yang tidak berintegritas dalam perilaku sehari-hari notaris. Penelitian yang dilakukan dalam menyusun tesis ini menggunakan pendekatan undang-undang (statute approach) dan pendekatan konseptual (conceptual approach). Bahan hukum yang digunakan antara lain bahan hukum primer yaitu peraturan perundang-undangan seperti UU No.30 tahun 2004 dan kode etik notaris dan bahan hukum sekunder yaitu berupa wawancara dari narasumber dan pendapat para sarjana hukum yang tertuang dalam literatur. Dari penelitian yang dilakukan untuk menemukan jawaban dari rumusan masalah, maka dapat disimpulkan bahwa seorang notaris yang melakukan pelanggaran integritas di luar menjalankan jabatannya sebagai notaris dalam batas-batas yang tidak wajar/berlebihan dapat dikenakan sanksi kode etik notaris. Yang dimaksud batas kewajaran adalah tidak bertentangan dengan nilai budaya, norma agama dan susila, serta tidak melakukan perbuatan yang merendahkan kehormatan dan martabat notaris. Apabila seorang notaris melakukan pelanggaran dalam batas yang tidak wajar maka notaris tersebut dapat dikenakan sanksi kode etik. Sedangkan mengenai mekanisme pemeriksaan dan penjatuhan sanksi terhadap notaris yang melakukan pelanggaran, dilakukan dalam 3 (tiga) tahap yaitu: pada tingkat pertama oleh Pengurus Daerah Ikatan Notaris Indonesia dan Dewan Kehormatan Daerah. Pada tingkat banding oleh Pengurus Wilayah Ikatan Notaris Indonesia dan Dewan Kehormatan Wilayah. Pada tingkat terakhir oleh Pengurus Pusat Ikatan Notaris Indonesia dan Dewan Kehormatan Pusat.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKB KK-2 TMK. 56/10 Jum p
Uncontrolled Keywords: Integritas; Kode Etik Notaris; Sanksi Kode Etik
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics > BJ1725 Ethics of Social Groups, Classes, etc., Professional Ethics
K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K115-130 The legal profession
Divisions: 03. Fakultas Hukum > Magister Kenotariatan
Creators:
CreatorsNIM
Juma'ati, 030810480 NUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorM. Hadi Shubhan, Dr., S.H., M.H., CNUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Duwi Prebriyuwati
Date Deposited: 2015
Last Modified: 08 Aug 2016 02:27
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/37769
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item