ARIF RAHMAN NURDIANTO (2015) HUBUNGAN JUMLAH PARASIT DALAM DARAH DAN KONSENTRASI HEMOGLOBIN DENGAN KONSENTRASI TUMOR NECROSIS FACTORALFA DAN INTERLEUKIN-10 PADA PENDERITA MALARIA ASIMTOMATIK DI KABUPATEN TRENGGALEK. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (150kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (106kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3. DAFTAR ISI.pdf Download (103kB)
	Text (PENDAHULUAN) 4. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only until 14 April 2023. Download (104kB) | Request a copy
	Text (TINJAUAN PUSTAKA) 5. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 14 April 2023. Download (413kB) | Request a copy
	Text (KERANGKA KONSEPTUAL) 6. BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL.pdf Restricted to Registered users only until 14 April 2023. Download (133kB) | Request a copy
	Text (METODE PENELITIAN) 7. BAB 4 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 14 April 2023. Download (180kB) | Request a copy
	Text (HASIL PENELITIAN) 8. BAB 5 HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 14 April 2023. Download (230kB) | Request a copy
	Text (PEMBAHASAN) 9. BAB 6 PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 14 April 2023. Download (127kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 11. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (32kB)
	Text (KESIMPULAN DAN SARAN) 10. BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 14 April 2023. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Malaria masih menjadi masalah kesehatan di dunia terutama negara tropis karena angka kesakitan dan kematiannya yang tinggi. Infeksi Plasmodium falciparum dan Plasmodium vivax juga dapat menimbulkan malaria asimtomatis seperti yang ditemukan di Trenggalek, Jawa Timur. Perbedaan perjalanan penyakit pada masing-masing individu salah satunya dipengaruhi oleh sistim imun. Di antara zat yang ikut berpengaruh pada imunitas malaria adalah TNF- dan IL-10, yang dihasilkan oleh sistim pertahanan tubuh terhadap parasit ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara jumlah parasit dan konsentrasi hemoglobin dengan konsentrasi TNF- dan IL-10 pada infeksi malaria asimtomatis, menggunakan rancangan explanatory secara cross sectional, dan melibatkan 30 penderita malaria asimtomatis dengan umur berkisar 21 � 60 tahun. Jumlah parasit diperiksa dengan pewarnaan giemsa dan perhitungan manual dengan pemeriksaan mikroskopis. Konsentrasi hemoglobin diperiksa dengan hematologi analyzer. KonsentrasiKonsentrasi TNF- dan IL-10 dianalisis dengan metode enzyme-linked immunosorbent assay (ELISA), dan hasil analisis dinyatakan bermakna bila didapatkan p < 0,05. Penelitian menunjukkan adanya penurunan konsentrasi TNF- dengan rerata 218,760 pg/μl dan peningkatan rerata IL-10 adalah 257,574 pg/μl pada penderita malaria asimtomatis, yang dalam keadaan normal tidak terdeteksi. TNF- berkorelasi positif dengan IL-10 (r = 0,332; p > 0,05) dan berkorelasi positif dengan konsentrasi hemoglobin (r =0,002; p > 0,05). IL-10 berkorelasi negatif dengan konsentrasi hemoglobin (r= -0,363; p < 0,05). Terhadap parasitemia, TNF- berkorelasi positif (r=0,228; p > 0.05), IL-10 berkorelasi positif (r = 0,111 dan p>0,05). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa infeksi malaria falciparum berpengaruh terhadap peningkatan konsentrasi sitokin TNF- dan IL-10. Perbandingan konsentrasi TNF- dan IL-10 terbalik dan tidak seperti pada infeksi malaria simtomatik.

Actions (login required)

View Item