Moh. Sukmanadi and Sunaryo Hadi Warsito and Lilik Maslachah
(2007)
PENGARUH EKSTRAK MENIRAN ( Phyllanthus niruri L.) TERHADAP KADAR TESTOSTERON MENCIT JANTAN ( Mus musculus).
UNIVERSITAS AIRLANGGA, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
(Unpublished)
Abstract
Penelitian ini berorientasi pada pengaruh pemberian meniran (Phyllanthus niruri L) terhadap aktivitas sel imunokompeten dalam testis terutama monositlmakrofag dengan stimulasi sekresi TNF a yang mempunyai peran panting dalam pengaturan hormonal testis, pada sel Leydig TNF a dapat menginduksi sintesis testosteron secara langsung dengan mengukur kadar normon testosteron dengan metode Radio Immuno Assay (RIA) Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan membuktikan bahwa Phyllanthus niruri L bersifat meningkatkan sintesis hormon testosteron mencit jantan (Mus musculus). Penelitian ini terdiri atas beberapa tahapan, yang meliputi pembuatan ekstrak meniran (Phyllanthus niruri L), perlakuan hewan coba dengan ekstrak meniran (Phyllanthus niruri L) pada dosis terapi yaitu 4 mg/0,1 ml dan dosis maksimal yaitu 8 mg/0.1 ml, pemeriksaan serum darah dengan metode Radio Immuno Assay ( RIA ). Unit analisis penelitian ini adalah serum darah mencit tanpa dan setelah pemberian ekstrak meniran (Phyllanthus niruri L). Penelitian ini merupakan penelitian eksploratif laboratorik, yaitu untuk mendeskripsikan tentang kadar hormon testosteron mencit. Penelitian dimaksudkan menjawab pertanyaan bagaimana kadar hormon testosteron setelah pemberian ekstrak meniran (Phyllanthus niruri L) per-oral, oleh karena itu penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Pada hasil penelitian diperoleh kadar testosteron dalam jumlah relatif sedikit dengan. nilai rerata 1,04 n moll! pada perlakuan kontrol, sedangkan hasil rerata 12,76 n mol/l pada perlakuan 1 dan rerata 17,67 n mol/l pada perlakuan 2. Rerata kadar tetosteron pada perlakuan 1 dan perlakuan 2 tidak mengalami perbedaan yang nyata, artinya kadar testosteron pada pemeriksaan hewan coba mencit dengan pengambilan darah intra cardial tidak terpengaruh pada dosis meniran (Phyllanthus niruri L) secara per oral, namun berbeda jika dibandingkan dengan kontrol . Pada pemakaian dosis 4 mg/0,1 ml dan 8 mg/0,1 ml terjadi peningkatan kadar testosteron dalam darah disebabkan oleh ekstrak Phyllanthus niruri L merupakan agen imunostimulator yang dapat meningkatkan sekresi TNFa melalui stimulasinya terhadap set limfosit T helper-1 (sel Th-1) yang akan mensekresi TNF a, hal ini terjadi pada organ reproduksi. Sehingga pada penelitian inl dapat diberikan suatu kesimpula.n bahwa pemberian ekstrak meniran (Phyllanthus niruri) pada dosis tertentu dapat meningkatkan sekresi hormon testosteron. File fulltext tidak ada mohon langsung lihat ke koleksi
Actions (login required)
|
View Item |