Liliek Kamilah, SH., M.Hum (1996) TINGKAT EFISIENSI PENYELESAIAN PERKARA WARISAN DI PENGADILAN NEGERI DAN PENGADILAN AGAMA DI JAWA TIMUR. UNIVERSITAS AIRLANGGA. (Unpublished)
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-res-2014-kamilahlil-35413-4.-ringk-n.pdf Download (241kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
20.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Undang-undang No.7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telah diundangkan sejak 29 Desember 1989. adalah untuk merupertegas kedudukan dan kekuasaan Peradilan Agama sebagai pelaksana kekuasaan kehakiman atau yudicial power di negara kita. Undang-undang ini antara lain memberi wewenang untuk mengadili perkara warisan bagi orang-orang Islam seperti yang diatur dalam pasal 49 Undang-undang No.7 Tahun 1989 .. Heskipun mengetahui kewenangan ruengadili perkara warisan diantara orang-orang Islam adalah menjadi kewenangan Pengadilan Agama, namun dalam praktek Pengadilan Negeri masih ruenerima atau tidak menolak perkara waris yang diajukan oleh orang orang Islam, dengan alasan yuridis yang bersumber pada Undang-undang No.7 Tahun 1889, dimana di dalam penjelasan umumnya mengisyaratkan adanya pilihan hukum. Rumusan yang demikian oleh pihak Pengadilan Negeri diberi penafsiran yang mengarah pada pemberian keleluasaan bagi pencari keadilan untuk memilih perkara kewarisan diantara mereka diadili berdasarkan hukum adat. hukum barat atau hukum Islam.
Item Type: | Other | ||||
---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 340.59 Kam t-1 | ||||
Uncontrolled Keywords: | hukum waris islam | ||||
Subjects: | K Law > KB Religious law in general | ||||
Divisions: | Unair Research > Non-Exacta | ||||
Creators: |
|
||||
Depositing User: | Tn Fariddio Caesar | ||||
Date Deposited: | 01 Oct 2016 08:08 | ||||
Last Modified: | 01 Oct 2016 08:08 | ||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/43857 | ||||
Sosial Share: | |||||
Actions (login required)
View Item |