MEMBANGUN EARLY WARNING SYSTEM TERHADAP KRISIS MATA UANG DI INDONESIA (IMPLEMENTASI SIGNAL APPROACH)

Simanjuntak, Olim N, NIM. 040418860 (2008) MEMBANGUN EARLY WARNING SYSTEM TERHADAP KRISIS MATA UANG DI INDONESIA (IMPLEMENTASI SIGNAL APPROACH). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2008-simanjunta-8782-c4308-k.pdf

Download (323kB) | Preview
[img] Text (fulltext)
4458.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Krisis Asia yang terjadi mulai pertengahan tahun 1997 awalnya berasal dari negara Thailand ditandai dengan membesarnya defisit transaksi berjalan. Namun dengan keterbukaan negara-negara saat itu telah mendorong terjadinya penyebaran krisis ke negara lain khususnya negara tetangga ASEAN seperti Indonesia, Malaysia dan Philipina. Dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk pulih dari krisis tersebut khususnya Indonesia, termasuk negara yang paling lama pulih dari situasi krisis tersebut. Penelitian ini diarahkan untuk membangun sebuah sistem deteksi dini (Early Warning System) dengan melihat perilaku (trend) pergerakan beberapa variabel indikator makroekonomi sebelum terjadinya krisis mata uang di Indonesia. Untuk mendapatkan gambaran mengenai pengaruh perubahan variabel-variabel makroekonomi yang digunakan dalam penelitian ini, dilakukan dengan model pendekatan sinyal (Signal Approach Model) yang dikembangakan oleh Kaminsky et.al yang selanjutnya dilakukan dengan estimasi Logit. Model pendekatan sinyal ini adalah untuk menangkap beberapa indikator yang menunjukkan perilaku yang tidak biasa sebelum terjadinya krisis. Ketika sebuah variabel indikator melewati ambang batas pintu signal (threshold) akan mengeluarkan sinyal akan terjadinya krisis pada periode tertentu. Dari hasil Signal Approach Model terdapat sembilan variabel indikator makroekonomi yang memberikan sinyal yang baik akan terjadinya krisis dan dengan estimasi logit foreign reserve growth, M2 growth, inflasi dan M2/reserve mempengaruhi terjadinya krisis mata uang di Indonesia. Dengan besaranya pengaruh M2/reserve menyebabkan terjadinya krisis mata uang di Indonesia diharapkan perlunya kehati-hatian pemerintah dalam menggunakan cadangan devisa untuk mengantisipasi gejolak ekonomi. Pinjaman yang berasal dari luar negeri harus dialokasikan pada proyek-proyek yang tidak membawa resiko besar pada pengembaliannya nanti.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 C. 43/08 Sim m
Uncontrolled Keywords: FINANCIAL MANAGEMENT; FINANCIAL STATEMENTS; BALLISTIC MISSILE EARLY WARNING SYSTEM
Subjects: H Social Sciences > HG Finance > HG4001-4285 Finance management. Business finance.Corporation finance
Divisions: 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Pembangunan
Creators:
CreatorsNIM
Simanjuntak, Olim N, NIM. 040418860UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorRossanto Dwi Handoyo, SE., M.Si.UNSPECIFIED
Depositing User: Sulistiorini
Date Deposited: 10 Feb 2009 12:00
Last Modified: 06 Jul 2017 18:26
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/4458
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item