ROHADI, 079514655
(2002)
VARIABEL PENENTU PARTISIPASI MASYARAKAT
DALAM PEMILIHAN BADAN PERWAKILAN DESA
Studi Tentang Varlabel-Varlabel Penentu Partisipasi Masyarakat Dalam
Pemilihan Badan Perwakilan Desa di desa Wage Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
ABSTRAK
Undang-undang No.22 Tahun 1999 telah membawa perubahan pada sistem pemerintahan Republik Indonesia. Otonomi daerah yang diberikan kepada Kabupaten semakin besar. Salah satu implikasi terhadap pemberian otonorni yang luas kepada kabupaten-kabupaten ini adalah terbentuknya BPO pada tingkat desa. BPD adalah sebagai mitra dari Kepala Desa untuk menjalankan pemerintahan desa. Sebagai milra disini kedudukan dari.BPD adalah sarna dengan Kelapa Desa. Jadi pemerintahan desa terdiri dari dua bagian yaitu BPl) dan Pemerintah l)esa yaitu Kepala Desa dan Aparatnya.
Pemilihan BPD di Kabupaten Sidoarjo dilakukan secara langsung oleh masyarakat. Pelaksanaan ini membuat pesta demokrasi di lingkungan desa minimal berjalan 2 (dua) kali, yaitu pada Pemilihan Kepala Desa dan Pemilihan BPO. Sebagai salah satu desa yang berada di Wilayah Kabupaten SidoaIjo kecamatan Taman, Desa Wage juga ikut melaksanakan pesta demokrasi ini. Pemilihan anggola BPD yang dilaksanakan pada tanggal 11 Nopember 2001 ini beIjalan cukup meriah, karena diikuti oleh 35 calon anggota. Dari ke-35 calon ~ersebut selanjutnya diambil 13 orang.
WaJaupun dilaksanakan dengan persiapan yang cukup .singkat, yaitu 15 hari sejak dibentuknya Penitia Pemilihan Anggota BPD. Natnun Desa yang memiliki 2 karakter penduduk yang berbeda, yaitu penduduk perumahan yang cenderung elit dan individualis dan dari penduduk kampung dengan sifat paguyubannya yang kental, dapat melaksanakan pemilihan dengan aman dan tertib .
. Pemilihan ini diikuti oleh 3344 suara dari 6695 suara yang berhak ikut pemilihan. Suatu nilai yang cukup bagus untuk sebuah pesta demokrasi dilingkup desa seperti Desa Wage. Berangkat dari sinilah peneliti tertarik dengan Varia:belVariabel apakah yang menjadi penentu masyarakat dalam mengikuti Pemilihan Anggota Badan Pcrwakilan Dcsa ini.
Untuk menjawab permasalahan ini digunakan metode penelitian Kualitatif dengan mencoba mengeksplorasi variabel yang ada dimasyarakat sebanyak mungkin. Untuk mclakukan analisis data yang dikumpulkan maka pcnclitian ini menggunakan teori dari Max Weber dan Lane,' yang menggambarkan bahwa varia bel yang berkembang dimasyarakat dalam berpartisipasi adalah variabel rasional bernilai. atektual emosional, tradisional, rasional bertujuan, kebutuhan ekonomi, kebutuhan sosial, nilai khusus dan juga kebutuhan psikologi.
Dari pcnclitian ini dipcroleh data bahwa variabcl yang berkembang
dimasyarakat cukup banyak. Namun variabel tersebut dituangkap dalam bentuk
penyaluran aspirasi yang kebanyakan masih dimobiliasasi.
Actions (login required)
|
View Item |