SOSIALISASI PERAN GENDER (STUDI DESKRIPSI TENTANG SOSIALISASI PERAN GENDER DI PENDIDIKAN TAMAN ·KANAK - KANAK DHARMA WANITA II JEPUN KABUPATEN TULUNGAGUNG)

SRI SUSIANI, 0791514740 (2001) SOSIALISASI PERAN GENDER (STUDI DESKRIPSI TENTANG SOSIALISASI PERAN GENDER DI PENDIDIKAN TAMAN ·KANAK - KANAK DHARMA WANITA II JEPUN KABUPATEN TULUNGAGUNG). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
Ant 10-03 Ang k.pdf

Download (2MB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

ABSTRAK Sosialisasi peran gender selain terjadi dalam keluarga, juga berlangsung dalam proses pembelajaran di sekolah. Sekolah merupakan sarana sosialisasi kebudayaan yang dalam prosesnya herlangsung secara formal. Gender sebagai bangunan kebudayaan, proses sosialisasinya juga berJangsung di sekolah. Gender diyakini sudah merupakan bagian dari sistem nilai atau ideologi dalam masyarakat. Oleh karena it1.1 gender akan merasuk dan berpengaruh pada sistem sosial dan kemudian berpengaruh pula pada benda'atau teknologi yang ada. Skripsi sosialisasi peran gender ini mengambil lokasi di Taman Kanak-kanak Dharma Wanita II Jepun di Kabupaten Tulungagung. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: (1 ).Untuk menggambarkan sosiaJisasi peran gender yang berlangsung dalam masing-masing bagian dalam proses pembel~jaran di pcndidikan taman kanak-kanak. (2).Untuk mcnjclaskan dan mcnggambarkan bagaimana intemalisasi bias gender masuk daJam diri siswa dan penganthnya pada pemahaman, sikap dan perilaku siswa selama proses pembelajaran di sekolah. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam, observasi partisipasi, metode simak dan analisis gambar. Sedangkan informan ditentukan secara purposive, yaitu kepala sekolah, para guru dan siswa, serta orang tua siswa yang mengantar anaknya di sekolah. Analisis data dilakukan secara kualitatif dengan menggunakan analisis deskriptif. Berlangsungnya sosialisasi peran gender di pendidikan taman kanak-kanak terdapat dalam komponen seperti Program Kegiatan BeJajar Taman Kanak-kanak (PKBTK), Satuan Kegiatan Mingguan (SKM),. Satuan Kegiatan Harian (SKH), dalam media dan metode pembelajaran, dalam kegiatan beJajar m,engajar ( lagu dan sajak anak-anak ), cerita dari guru, dramatisasi, dan percakapan ). Selain itu juga tercennin dalam sistem sosial yang berlangsung dalam proses pembel~jaran. Pendefinisian siswa terhadap realitas sosial sekolah, melahirkan identifikasi diri yang sesuai dengan identitas gendemya. Identitas gendernya ini sekaJigus merupakan internalisasi citra diri siswa mengenai identitas gendernya. DaJam diri siswa laki-Iaki terinternalisasi bahwa citra dirinya harus maskulin dengan sifat-sifatnya yang kuat, pemberani dan agresif. Sedangkan pada siswa perempuan terinternalisasi bahwa dirinya harus feminin dengan sifat-sifatnya yang haJus, mudah diatur, tenang dan penurut. Internalisasi melalui identifikasi mengenai citra diri tersebut termanifestasi dalam pemahaman, sikap dan perilaku siswa. Pendekatan kognitif menyatakan bahwa bangunan atas kebudayaan (sistem nilai budaya atau ideologi) akan mempenganthi bangunan tengah kebudayaan (sistem sosial budaya) dan akhirnya akan mempengaruhi benda budaya. Seperti gam bar-gam bar yang dibuat oleh siswa laki-alaki dan perempuan. Siswa laki-Iaki menggamb~r dengan bentuk-bentuk yang diidentikkan dengan sifat 'maskulin' mereka, sedangkan siswa perempuan menggambar bendabend a yang diidentikkan dengan sifat mereka yang 'feminin

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK Fis Ant 10-02 Sus s
Uncontrolled Keywords: DISSEMINATION GENDER ROLES
Subjects: H Social Sciences
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Creators:
CreatorsNIM
SRI SUSIANI, 0791514740UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
UNSPECIFIEDPINKY SAPTANOARI, ., Dra.,MAUNSPECIFIED
Depositing User: Mr Mudjiono Mudj
Date Deposited: 24 Nov 2016 22:34
Last Modified: 06 Jun 2017 19:35
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/47057
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item