ALIM NOR FAIZIN, 079915962
(2004)
PEMIKIRAN POLITIK H.M. MISBACH
(Studi Pemikiran politik H.M. MISBACH tentang Islam dan Komunisme).
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Tradisi scringkaJi dianggap sebagai sebuah kebenaran yang tidak bolch diganggu gugat. D-.::mikian juga dengan tradisi pemikiran, pemikiran baru seringkali dianggap sebagai salah karena mendobrak tatanan yang sudah mapan sebelumnya. Untuk menghindari munculnya pemikiran baru yang menggeser paradigma lama, seringkali dib'UIlakan pelegitimasi berupa kekuasaan negara.
Demikian juga dengan tradisi pemikiran dalam agama, seringkali tradisi pemikiran sebelumnya dianggap sebagai dogma agama yang tak terbantahkan (taken for granted) bahkan menjadi ideoJogi negara, sehingga bilamana muncul pemikiran barn dianggap teJah menodai agama. Terlebih pemikiran yang mencoba menawarkan paradigma barn yang sesuai dengan konteks sosial yang ada, dianggap telah keluar dari inti ajaran agama yang sesungguhnya.
Tradisi rafsir yang dijadikan sebagai ideologi negara dan dianggap sebagai dogma agama pada kenyataannya telah mematikan seman gat berijtihad umat, dan menumbuhkan taklid buta, selain juga mengebiri locus agama sebagai elemen pembebas menjadi pendukung status quo. Pada sisi lain, wajah agama yang menawarkan kesetaraan dan kemaslahatan umat, bernbah bentuk menjadi monster yang siap menerkam manusia yang melawan negara yang didukung ideologl yang dianut llegara atas nama dogma agama. Pada titik inilah Islam mengalami kernunduran dan degradasi dalam segala bidang kehidupan, terlebih menyangkul rnasalah hubungan sosial dan politik.
Munculnya gagasan untuk menghidupkan kern bali gairah berijtihad umat diungkapkan oleh Hassan Hanafi, menurutnya terbelakangnya umat Islam, adanya ketertindasan yang diaJami umat Islam adalah karena tertutupnya pintu ijtihad. Sehingga untuk mengejar ketertinggalam maka mau tidaka mau kegairahan untuk melakukan ijtihad hams dimulai kembali karen a tidak semua warisan m!Sa lampau sesuai dengan konteks sekarang.
Adalah H.M Misbach yang mencoba menggali akar spirit pembebasan yang ada dalam Islam untuk melawan kapitalisme dan peniDdasan pada mesa itu yang disejajarkan dengan ajaran komunisme. Hal ini me~tl.!robosan bam yang menarik mengingat antara Islam dan komunisme dite~pada dirnensi yang bertentangan.
Actions (login required)
 |
View Item |
