NURHAMZAH ADI NUGROHO, 049711613E
(2003)
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN SITUASIONAL TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PERUM PERHUTANI UNIT II JATIM.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Keefektifan dan keefisiensian dalam memanfaatkan sumber daya yang dimiliki perusahaan menjadi tuntutan wajar agar mampu bertahan dan memenangkan persaingan. Salah satu sumber daya yang berperan penting dalam pencapaian tujuan perusahaan adalah sumber daya manusia. Untuk mendapatkan hasil kerja yang optimal, salah satunya adalah pimpinan perusahaan mampu mengarahkan (directing) para karyawan agar bersedia melakukan apa yang menjadi tujuan organisasi sehingga kepemimpinan dalam suatu organisasi menjadi penting. Pemimpin yang efektifitas ditentukan oleh kemampuannya membaca situasi yang dihadapi dan menyesuaikan gaya kepemimpinannya sedemikian rupa agar sesuai dan mampu memenuhi tuntutan situasi yang dihadapi, sehingga para bawahan yang dipimpinnya mampu dimotivasi sehingga menghasilkan prestasi kerja dengan baik. Demikan pula yang terjadi pada Perum Perhutani Unit II Jatim. Karyawan Perum Perhutani Unit II Jatim cukup beragam baik dalam prestasi kerja maupun kemampuannya. Untuk itu diperlukan adanya perhatian, tauladan dan kepemimpinan yang baik pimpinan kepada para bawahannya. Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas menarik untuk diteliti lebih lanjut mengenai: "Pengaruh gaya Kepemimpinan Situasional Terhadap Pre stasi Kerja Karyawan Perum Perhutani Unit 1I Jatim ".
Berdasarkan uraian singkat tersebut, maka rumusan masalah yang dapat diajukan dalam penelitian ini adalah: "Apakah gaya kepemimpinan situasional berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan Perum Perhutani Unit II Jatim ?" Sementara hipotesis yang diajukan adalah : "Diduga gaya kepemimpinan situasional berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan Perum Perhutani Unit II Jatim."
Pengujian dilakukan dengan menggunakan alat uji regresi linier sederhana dengan hasil sebagai berikut :
1) Pembuktian hipotesis ini dilakukan berdasarkan nilai t hitung sebesar 17,268
dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000 yang lebih keeil dari tingkat
kesalahan yang diperkenankan yaitu a = 0,05. Dengan demikian gaya
kepemimpinan situasional (X) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
prestasi ketja karyawan Perum Perhutani Unit II Jatim, terbukti kebenarannya.
2) Koefisien determinasi (R2) sebesar 0,611, berarti bahwa gaya kepemimpinan
situasional mempengaruhi prestasi kerja karyawan Perum Perhutani Unit II
Jatim sebesar 61,1% dan sisanya sebesar 38,9010 dipengaruhi oleh faktor-faktor
lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.
Actions (login required)
|
View Item |