DARMAWATI, 089411219
(1999)
TOKSISITAS LARVISIDA FRAKSI POLAR DAN NON POLAR
HERBA Eclipta alba Hassk. TERHADAP LARVA NYAMUK Aedes aegypti Linn.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) disebabkan oleh virus dan ditularkan oleh oyamuk dan sampai saal ini Aedes aegypti dianggap sebagai vektor utama dalam peoyebaran penyakit ini.
Teknik yang umum. digm:mkan untuk mengendalikan kepadatan populasi oyamuk yaitu dengan penggunaan insektisida kimia sintetis, tetapi cara ini meoyebabkan resistensi pada serangga sasaran, membunuh serangga non sasaran, dan mengganggu kualitas lioglrungan hidup. Malea untuk pemecahanoya dikembangkan insektisida yang berasal dan tumbuhan, di antanmya yaitu Eelipta alba (orang acing).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan toksisitas fraksi polar dan non polar herba Eelipta alba serta pengaruh kedua fraksi tersebul terhadap pertwnbuhan larva nyamukAedes aegypti.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimenMl dengan rancangan acale lengkap. Masing-masing perlakuan deogan 5 replikasi dan data dianalisis dengan ANAVA
Basil 8Ilalisis peneliti8ll memmjukkan bahwa fraksi non polar mempunyai toksisitas lebih linMi &ripada fi:aksi polar yaitu LCso fi:aksi non polar 319,1826 ppm dan LC$O ftaksi polar 1033,888 ppm, dan pada hasil uji perubaban instar larva, ftaksi non polar memberikan bambatan lebih besar daripada fraksi. polar yaitu 24% dari populasi uji yang berubah menjadi instar IV. sedangkan fraksi polar 45%.
Actions (login required)
|
View Item |