ANDIANTINA MAHARANI, NIM011211133012 (2016) KARAKTERISTIK PENDERITA HEPATITIS B YANG RAWAT INAP DI BAGIAN PENYAKIT DALAM RSUD DR. SOETOMO 01 JANUARI 2014 – 31 DESEMBER 2014. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Text (FULLTEXT) 9. 52390.pdf Restricted to Registered users only Download (850kB) | Request a copy

Abstract

Penyakit hepatitis B merupakan masalah kesehatan masyarakat global, karena menyebabkan penyakit hati kronik dan kanker hati/hepatoma (Mandal et al.,2004). Diperkirakan sepertiga populasi dunia pernah terpapar virus hepatitis B dan 350-400 juta orang diantaranya merupakan pengidap hepatitis B. Sekitar 600.000 orang meninggal setiap tahun akibat hepatitis B akut maupun kronis (WHO,2013). Indonesia merupakan negara dengan endemisitas tinggi hepatitis B, terbesar kedua di negara South East Asian Region (SEAR) setelah Myanmar. Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013, dari studi dan uji saring darah donor di Palang Merah Indonesia (PMI), diperkirakan diantara 100 orang Indonesia, 10 diantaranya telah terinfeksi Hepatitis B atau C. Saat ini diperkirakan terdapat 28 juta penduduk Indonesia yang terinfeksi Hepatitis B dan C, dan 14 juta diantaranya berpotensi untuk menjadi kronis, dan dari yang kronis tersebut 1,4 juta orang berpotensi untuk menderita kanker hati. Besaran masalah tersebut tentunya akan berdampak sangat besar terhadap masalah kesehatan masyarakat, produktivitas, umur harapan hidup, dan dampak sosial ekonomi lainnya (KemenKesRI,2015).

Actions (login required)

View Item