SRI ISMIATI MULYANI, 089210966
(1997)
PENGARUH PEMBERIAN MULSA TEBU DAN PUPUK KALIAUM TERHADAP
PRODUKSI KEDELAI ( Glycine max varietas Willis).
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Peningkatan produksi kedelai diJakukan dengan pemberian mulsa tebu dan pupuk K. MuJsa tebu bermanfaat untuk melindungi tanah dari daya rusak hujan dan mengurangi bahaya pencucian hara. Sedangkan pupuk K dimanfaatkan untuk mengurangi gangguan metabolisme tanaman. Penetitian ini untuk menjawab pennasalahan : apakah' pemberian mulsa tebu dan pupuk K dapat meningkatkan produksi kedelai di laban kering.
Penetitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian mulsa tebu dan pupuk Kaliwn terhadap produksi kedelai (Glycine max varietas Willis). Penetitian ini telah di1akukan di desa Sepande; Kecamatan Candi; Sido8ljo, pada bulan Maret sampai Juni 1997.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang disusun secara falctorial terdiri atu 2 falctor dan diuJang tiga kali. Faktor pertama adalah pemberlan muJsa tebu (3 dosis : 0 tonlha , 4,5 tonlha, 5 tonlha) dan falctor kedua adalah pemberian pupuk KCl (3 dosis : 0 kgIha, 22,5 kgIha, 45 kWha). Pupuk dasar yang diberikan pada penelitian ini adalah urea 22,5 kw'ha dan TSP 45 kWha.
HasB penelitian menwyukkan bahwa peningkatan produksi kedelai dipengaruhi oleh pemberian mulsa tebu dan pupuk KCL Pada pemberian mulsa tebu 4,5 tonlha dan pupuk KCl45 kw'ha menghasillcan produksi kedelai tertinggi yakni 882,4 kgIha
Actions (login required)
|
View Item |