FAUZIA OKTAVIA, 089311094
(1998)
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN DAN ekstrAK BIJI Ocimum basilicumL. TERHADAP MORTALITAS DAN PERKEMBANGAN LARVA NYAMUK Aedes aegypti L.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Penelitian ini dirancsDg untuk menjawab permasalahan : (1) apaka.b ada perbedaan toksisitas larvisicla (LC~ dan LCSlO) ekstrak claun dan ekstrak biji Ocimum basilicum L. terbada.p mortalitas larva instar m nyamuk: Aedes aegypti L. dan
(2) apakah ada perbedaan jumlah larva nyamuk: yang mengalami perubahan instar akibat pemberian ekstrak claun dan ekstrak biji Ocimum basilicum L. pads konsentrasi 10% LCs,o selama 5 x 24 jam.
Penelitian ini menggnnakan metode eksperimental dengan rancangan acak lengka.p. Masing-masing perlakuan dengan 5 kali ulangan. Setelah dil.akukan uji hayati pendahuluan, maka clalam uji toksisitas digunakan konsentrasi 200 ppm., 300 ppm., 450 ppm. 650 ppm dan 900 ppm untuk ekstrak claun dan untuk ekstrak biji digunakan konsentrasi 600 ppm. 1000 ppm.,1700 ppm., 3000 ppm dan 5000 ppm. SeIanjutnya untuk mengetahui nilai LCs,o dan LCSlO masing-masing ekstrak, dignnakan Analisis Probit dan untuk mengetahui jumlah larva yang berubah instar dengan konsentrasi 15% LC~ dengan masa pendedahan 5x24 jam pads masingmasing ekstrak, data djanaljsts dengan uji ANA VA satu arab. yang dilanjutkan dengan uji BNT untuk mengetahui beda antar perlakuan.
Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan toksisitas larvisicla (LC~ dan LCSlO) ekstrak claun dan ekstrak biji Ocimum basilicum terhadap kematian larva instar m Aedes aegypti yaitu dengan nilai LC~dan LCSlO ekstrak biji lebih tinggi daripads ekstrak claun; dan ada perbedaan jumlah larva pads perubahan instar akibat pemberian ekstrak claun dan ekstrak biji Ocimum basilicum pads 1 konsentrasi 10% LCso selama 5 x 24 jam.
Actions (login required)
|
View Item |