ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INTENSI PENGGUNAAN E-MONEY DI KALANGAN MAHASISWA MENGGUNAKAN INTEGRASI TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) DAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR (TPB) DENGAN PERCEIVED RISK DAN PERCEIVED BENEFIT

FITRIA SULISTYORINI, 081116034 (2016) ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INTENSI PENGGUNAAN E-MONEY DI KALANGAN MAHASISWA MENGGUNAKAN INTEGRASI TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) DAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR (TPB) DENGAN PERCEIVED RISK DAN PERCEIVED BENEFIT. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
ST.SI 51-16 Sul a ABSTRAK.pdf

Download (306kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
ST.SI 51-16 Sul a SKRIPSI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

E-money merupakan salah satu solusi untuk mendukung terciptanya cashless society di Indonesia karena ditujukan untuk transaksi-transaksi yang bernilai kecil, bersifat massal dan berfrekuensi relatif sering. Namun, data yang ada menunjukkan bahwa penggunaan e-money masih tergolong rendah yang mana jumlah transaksi menggunakan e-money hanya sebesar 7% dari total keseluruhan transaksi di Indonesia pertahunnya. Untuk itu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk menemukan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi penggunaan e-money, khususnya di kalangan mahasiswa, menggunakan integrasi model TAM-TPB dengan perceived risk dan perceived benefit. Pada penelitian ini, pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner yang diadaptasi dari integrasi model TAM-TPB dengan perceived risk dan perceived benefit. Target penyebaran kuesioner adalah mahasiswa Universitas Airlangga yang merupakan pengguna e-money. Dari penyebaran kuesioner, terkumpul sebanyak 123 kuesioner. Data yang terkumpul kemudian diolah menggunakan variance based structural equation modeling atau biasa disebut Partial Least Square Path Modeling (PLS-PM) untuk memahami hubungan antar variabel di dalamnya. Tahap analisis PLS-PM dimulai dengan evaluasi model pengukuran, kemudian dilanjutkan dengan evaluasi model struktural. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa indikator yang digunakan untuk menjelaskan variabel laten dalam model penelitian telah memenuhi kriteria evaluasi model pengukuran, yaitu telah memenuhi convergent dan discriminant validity. Sedangkan dari evaluasi model structural diketahui bahwa faktor-faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap intention to use e-money antara lain perceived usefulness, attitude toward behavior, subjective norm, perceived behavioral control, dan financial risk. Hasil analisis menunjukkan integrasi model TAM-TPB dengan perceived risk dan perceived benefit mampu menjelaskan pengaruhnya terhadap intensi penggunaan e-money sebesar 85.1%. Untuk penerimaan yang lebih maksimal, disarankan untuk terus melakukan sosialisasi dengan terus meningkatkan kualitas layanan e-money dan memperluas kerjasama dengan berbagai pihak agar manfaat yang dapat dirasakan lebih maksimal.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK ST.SI 51/16 Sul a
Subjects: H Social Sciences > HG Finance > HG1-9999 Finance > HG201-1496 Money
Q Science > QA Mathematics > QA76.9.S88 System analysis and System design
Divisions: 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Sistem Informasi
Creators:
CreatorsNIM
FITRIA SULISTYORINI, 081116034UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorEto Wuryanto, Drs., DEAUNSPECIFIED
Depositing User: mrs hoeroestijati beta
Date Deposited: 26 Apr 2017 00:50
Last Modified: 26 Apr 2017 00:50
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/56856
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item