PUJO HARMADI, 069412059
(1999)
PERBANDINGAN KEEFEKTIFAN ANTIBAKTERIAL ANTARA GARAM EMPEDU DENGAN ERITROMISIN DAN KLORAMFENIKOL DALAM PENYEMBUHAN LUKA
YANG DIINFEKSI Streptococcus pyoogenes.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan antibakterial antara garam empedu dengan eritromisin dan kloramfenikol dalam penyembuhan luka yang diinfeksi Steptococcus pyogenes. Dalam penelitian ini digunakan 48 ekor tikus putih yang kemudian dibagi menjadi 30 ekor untuk ID 50 dan 18 ekor untuk perlakuan penelitian secara in vivo. Infeksi buatan dilakukan dengan cara menginsisi sepanjang kurang lebih 1 cm pada punggung tikus putih kemudian diinfeksi dengan Streptococcus pyogenes sesuai penentuan ID 50 yaotu 1,36 x 10-2.14 sel/ml. Setelah terjadi infeksi pada luka dilakukan pengobatan secara topikal dengan dikenai ketiga perlakuan sesuai dosis MIC yaitu garam empedu (0,156250 %), eritromisin (0,312500%) dan kloramfenicol(0,039060 %) tip kali sehari sampai terjadi kesembuhan. Pengamatan kesembuhan dilakukan bersamaan dengan pemberian obat. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terbagi menjadi tiga perlakuan dan enam ulangan, sedangkan data yang diperoleh dianalisis menggunakan Uji Varian dengan tingkat kemaknaan 5 % • Apabila terdapat perbedaan yang bermakna dilanjutkan denpn Uji Beda Nyata Terkecil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu kesembuhan luka insisi pada tikus putih antara ketiga perlakuan tidak berbeda nyata ( p > 0,05 ).
iii
Actions (login required)
|
View Item |