PENGARUH TEMBAGA (Cu) TERHADAP OSMOLALITAS DAN KADAR ION PADA SERUM DARAH IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DALAM WAKTU PAPARAN YANG BERBEDA

ZAHRA NOVIANTY, 081524153001 (2017) PENGARUH TEMBAGA (Cu) TERHADAP OSMOLALITAS DAN KADAR ION PADA SERUM DARAH IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DALAM WAKTU PAPARAN YANG BERBEDA. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (abstrak)
abstrak.pdf

Download (31kB) | Preview
[img] Text (full text)
ZAHRA NOVIANTY_TESIS_S2 BIOLOGI.pdf
Restricted to Registered users only until 3 October 2020.

Download (999kB)

Abstract

Proses industrialisasi tidak dapat lepas dari efek negatif yang ditimbulkan yaitu limbah industri. Limbah industri jika tidak diolah dengan baik akan menimbulkan dampak yang kurang menguntungkan bagi lingkungan sekitar sehingga dapat menimbulkan masalah pencemaran lingkungan. Beberapa jenis zat yang biasa terdapat dalam limbah industri adalah logam berat, salah satunya tembaga (Cu). Tembaga merupakan logam berat yang merupakan elemen esensial yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit bagi organisme perairan, termasuk ikan. Namun, pada konsentrasi tertentu, paparan logam tembaga pada ikan dapat menyebabkan berbagai gangguan dalam mempertahankan kondisi stabil akibat pengaruh lingkungan, salah satunya adalah gangguan yang mempengaruhi kadar ion dan osmoregulasi ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh paparan tembaga dengan konsentrasi 0 mg/L, 1 mg/L, 5 mg/L, dan 10 mg/L dalam waktu paparan 1, 2, 3, 4, dan 5 hari terhadap osmolalitas dan kadar ion Na+, K+, dan Cl- dalam serum darah ikan nila. Osmolalitas pada paparan 1 mg/L mengalami penurunan signifikan di hari ke-2. Osmolalitas pada paparan 5 mg/L mengalami penurunan di hari ke-2 dan ke-4, sedangkan osmolalitas pada paparan 10 mg/L mengalami penurunan di hari ke-5. Kadar ion Na+ pada paparan 1 dan 5 mg/L mengalami penurunan di hari ke-2, sedangkan pada paparan 10 mg/L penurunan terjadi di hari ke-2 dan ke-5. Kadar ion K+ pada semua konsentrasi paparan tidak berbeda signifikan atau stabil. Kadar ion Cl- pada paparan 1 dan 5 mg/L mengalami penurunan di hari ke-2, sedangkan pada paparan 10 mg/L penurunan terjadi di hari ke-5. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa konsentrasi tembaga di media dan waktu paparan yang berbeda tersebut berpengaruh terhadap osmolalitas, kadar ion Na+, dan kadar ion Cl-, namun tidak berpengaruh terhadap kadar ion K+ serum darah ikan nila.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKC KK TB 23/17 Nov p
Uncontrolled Keywords: Kadar ion, Osmolalitas, Oreochromis niloticus, Tembaga, Serum
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions: 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Biologi (S2)
Creators:
CreatorsNIM
ZAHRA NOVIANTY, 081524153001UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorAgoes Soegianto, NIDN: 0003086204UNSPECIFIED
Depositing User: Unnamed user with email indah.fatma@staf.unair.ac.id
Date Deposited: 02 Oct 2017 23:30
Last Modified: 02 Oct 2017 23:30
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/62345
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item