REDUKSI BIAYA DISTRIBUSI MELALUI PEMILIHAN LOKASI GUDANG PENYANGGA PUPUK PETROGANIK DI WILAYAH SUMATRA DENGAN INTEGRASI ANALYTIC HIERARCHY PROCESS DAN GOAL PROGRAMMING PADA PT. PETROKIMIA GRESIK

NAYA IKA LINGANSARI, 040510651 (2010) REDUKSI BIAYA DISTRIBUSI MELALUI PEMILIHAN LOKASI GUDANG PENYANGGA PUPUK PETROGANIK DI WILAYAH SUMATRA DENGAN INTEGRASI ANALYTIC HIERARCHY PROCESS DAN GOAL PROGRAMMING PADA PT. PETROKIMIA GRESIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (ABSTRAK)
cover F.I.X - gdlhub-gdl-s1-2011-lingansari-12685-b24910-r.pdf

Download (186kB)
[img] Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-lingansari-12685-b24910-r.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan objek penelitian reduksi biaya distribusi melalui pemilihan lokasi gudang penyangga pupuk petroganik di wilayah Sumatra pada PT. Petrokimia Gresik. Gudang penyangga yang digunakan dalam penelitian ini adalah 15 gudang penyangga dan pemilihan gudang penyangga tersebut berdasarkan kriteria-kriteria biaya bongkar muat, biaya transportasi, biaya persediaan, dan utilitas gudang. Tujuan dari penelitian ini adalah memilih lokasi gudang penyangga terbaik untuk meminimalkan biaya dan memaksimalkan utilitas gudang dengan integrasi Analytic Hierarchy Process dan Goal Programming pada PT. Petrokimia Gresik dan untuk mengetahui reduksi biaya distribusi yang dapat dicapai ketika menggunakan gudang penyangga terpilih dengan integrasi Analytic Hierarchy Process dan Goal Programming pada PT. Petrokimia Gresik. Penelitian ini dilakukan di Departemen Distribusi Wilayah II PT. Petrokimia Gresik. Data diperoleh dengan proses wawancara, menyebarkan kuisioner kepada person in charge yang paham mengenai kondisi gudang penyangga di wilayah Sumatra, dan data sekunder yang diperoleh dari PT. Petrokimia Gresik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 10 gudang penyangga terpilih yaitu gudang penyangga 2 untuk daerah Asahan di Propinsi Sumatra Utara, gudang penyangga 3 untuk daerah Tanah Karo di Propinsi Sumatra Utara, gudang penyangga 4 untuk daerah Balige di Propinsi Sumatra Utara, gudang penyangga 8 untuk daerah Padang di Propinsi Sumatra Barat, gudang penyangga 9 untuk daerah Solok di Sumatra Barat, gudang penyangga 10 untuk daerah Jambi di Propinsi Jambi, gudang penyangga 11 untuk daerah Bengkulu di Propinsi Bengkulu, gudang penyangga 13 untuk daerah Pangkal Pinan>Fdi Propinsi Bangka Belitung, gudang penyangga 14 untuk daerah Kotabumi di Propinsi Lampung dan gudang penyangga 15 untuk daerah Bandarjaya di Propinsi Lampung. Reduksi biaya distribusi yang dapat dicapai ketika menggunakan 10 gudang penyangga terpilih adalah untuk biaya bongkar muat sebesar Rp 60.462.500, untuk biaya transportasi sebesar Rp 1.440.499.840, dan untuk biaya persediaan sebesar Rp 79.105.000. Oleh karena itu, PT. Petrokimia Gresik sebaiknya menggunakan 10 gudang penyangga untuk wilayah Sumatra sehngga PT. Petrokimia Gresik akan dapat mencapai efisiensi biaya

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 B 249/10 Lin r
Uncontrolled Keywords: COST ACCOUNTING
Subjects: H Social Sciences > HG Finance > HG4001-4285 Finance management. Business finance.Corporation finance
Divisions: 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen
Creators:
CreatorsNIM
NAYA IKA LINGANSARI, 040510651UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorFEBRIANA WURJANINGRUM, SE., MT.UNSPECIFIED
Depositing User: Nn Luluk Lusiana
Date Deposited: 25 Feb 2011 12:00
Last Modified: 06 Sep 2016 08:36
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/629
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item