EVALUASI KESESUAIAN AUDIT OPERASIONAL DENGAN STANDAR PELAKSANAAN FUNGSI AUDIT INTERN BANK (SPFAIB) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA BANK NEGARA INDONESIA

Rama Wiyudha NP, 040710840 (2011) EVALUASI KESESUAIAN AUDIT OPERASIONAL DENGAN STANDAR PELAKSANAAN FUNGSI AUDIT INTERN BANK (SPFAIB) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA BANK NEGARA INDONESIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2012-ramawiyudh-20097-a.23-12-k.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Pada dasarnya, setiap perusahaan mempunyai suatu tujuan yang sama yaitu memperoleh laba yang maksimal. Laba tersebut diperoleh dari kegiatan operasional dengan memanfaatkan seluruh sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan tersebut secara efektif, efisien, dan ekonomis. Hal ini pun juga dialami oleh perbankan dimana salah satu kegiatan operasinya adalah kegiatan pemberian Kredit Modal Kerja merupakan kegiatan operasional bank yang paling besar keuntungannya, namun selain itu risiko yang ditimbulkan juga besar. Oleh karena itu, perusahaan memerlukan audit internal berupa audit operasional sebagai pengawas jalannya pelaksanaan kegiatan fungsi kredit agar fungsi tersebut dapat melaksanakan aktivitasnya secara efektif dan efisien. Pelaksanaan audit intern di dalam bank diatur oleh Peraturan Bank Indonesia No. 1/6/99 tanggal 20 September 1999 yaitu diwajibkannya bank – bank di Indonesia menggunakan Standar Fungsi Audit Intern Bank (SPFAIB) sebagai standar utama agar audit intern bank dapat berfungsi secara efektif, dan agar diperoleh kesamaan pemahaman mengenai misi, wewenang, independensi, dan ruang lingkup pekerjaan audit intern. Keterkaitan antara Audit operasional, standar SPFAIB, dan efektivitas adalah apabila audit intern atau dalam keadaan spesifiknya yaitu audit operasional dilaksanakan dengan baik oleh auditor intern bank-bank umum sesuai dengan SPFAIB, maka masalah peningkatan kualitas para auditor intern akan berjalan. Dengan demikian pula kesenjangan antara auditor intern dengan auditinya bisa dijembatani sehingga meningkatkan kinerja dan kefeektifan fungsi yang ada di bank yang salah satunya adalah pemberian kredit khususnya Kredit Modal Kerja Hal ini disadari pula oleh PT Bank Negara Indonesia (persero) tbk sebagai lembaga keuangan berupa penyalur kredit kepada masyarakat, yang perlu bekerja keras untuk mencapai tujuan tersebut. BNI yang menjadi objek penelitian, dalam upaya melakukannya perlu dilaksanakan dengan mengacu pada standar yang berlaku, terutama SPFAIB. Ini berarti pula, BNI melakukan kewajibannya dalam rangka memenuhi peraturan Bank Indonesia No 1/6/PBI/99 tanggal 20 September 1999

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 A 23 / 11 Ram e
Uncontrolled Keywords: AUDITING, INTERNAL; MANAGEMENT AUDIT
Subjects: H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ9-9940 Public finance > HJ9701-9940 Public accounting. Auditing
Divisions: 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Creators:
CreatorsNIM
Rama Wiyudha NP, 040710840UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorIswajuni, Dra., M.Si.,AkUNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 22 May 2012 12:00
Last Modified: 22 Jul 2016 10:43
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/6364
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item